Baru-baru ini, publik ramai memperbincangkan waterproofing sejak DPR RI hendak melakukan waterproofing di area done. Lalu, apa sebenarnya waterproofing tersebut?
Waterproofing sendiri merupakan sebuah prosedur untuk mengaplikasikan bahan pelapis anti bocor yang digunakan untuk mencegah adanya kebocoran dinding, atap beton, kamar mandi, balkon, ground water tank, basement, hingga area lain yang diperkirakan bisa terjadi kebocoran.
Cara kerja dari waterproofing sendiri cukup efektif. Bahan pelapis anti bocor tersebut melapisi, bahkan sampai menutup pori-pori atau meresap ke permukaan dinding, atap bangunan, media dan objek lainnya. Hal tersebut berguna agar aliran air terhalang, dan tidak bisa menembus permukaan objek.
Waterproofing dilakukan untuk bisa menghindari rembesan dan kebocoran yang bisa saja muncul pada struktur pondasi, lantai, dinding, hingga atap bangunan yang jelas akan menyebabkan turunnya kualitas serta ketahanan struktur bangunan tersebut. Maka dari itu, dilakukanlah waterproofing (bahan pelapis anti bocor) sebagai bahan material yang mampu melindungi bangunan konstruksi dari rembesan air.
Terdapat berbagai macam jenis waterproofing, yaitu diantaranya Waterproofing Coating, Waterproofing Membrane, Waterproofing Flashband Self Adhesive, Waterproofing Integral, dan Waterproofing Crystallising.
DPR RI sendiri melakukan waterproofing di area dome. Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar, diketahui melakukan pengecekan langsung ke atas dome di Gedung Nusantara atau gedung kura-kura. Sebelumnya, ia bersama beberapa awak media mengecek ke ruang paripurna untuk melihat kondisi atas gedung dari dalam. Dan akhirnya diketahui bahwa memang terdapat bagian yang gompal dan bercak seperti bekas rembesan air di gedung tersebut.
Kabarnya, pengecatan ulang dan waterproofing yang dilakukan untuk dome di Gedung Nusantara atau gedung kura-kura di Kompleks Parlemen Senayan ini menggelontorkan dana sebanyak Rp 4,5 miliar.
Indra mengaku bahwa pengerjaan waterproofing tersebut memang perlu dilakukan sebagai bagian dari upaya perawatan gedung. Diakui oleh Indra, terakhir kali DPR melakukan waterproofing terhadap dome yaitu di tahun 2015.
Waterproofing ini juga dilakukan sebab melihat kondisi dome yang sudah berjamur hingga masuk ke struktur beton bangunan dome. Indra juga berujar, perawatan ini bukan hanya sekedar perawatan, tetapi juga dalam rangka menyambut acara P20 yang akan diselenggarakan di Indonesia.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Anggarkan Rp55,495 Miliar untuk Ganti Lift, Sekjen Jelaskan Kondisi Lift Gedung DPR yang Sempat Macet Gegara Debu Tebal
-
Waterproofing Senilai Rp4,5 Miliar jadi Sorotan, Sekjen DPR Pantau Langsung Kondisi Dome Gedung Kura-Kura
-
Ada Gelembung dan Timbul Jamur jadi Alasan Dome Gedung Kura-kura DPR Dilakukan Waterproofing
-
Seluruh Fraksi Sepakat Tanpa Terkecuali, DPR Resmi Batalkan Pengadaan Gorden Puluhan Miliar
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
Terkini
-
Di Bawah Presiden Baru, Suriah Ingin Belajar Islam Moderat dan Pancasila dari Indonesia
-
Prediksi FAO: Produksi Beras RI Terbesar Kedua di Dunia, Siapa Nomor Satu?
-
Biaya Sewa Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Pramono Anung Janji Tak Ada Penggusuran!
-
Swasembada Pangan! Mentan: InsyaAllah Tak Impor Beras Lagi, Mudah-mudahan Tak Ada Iklim Ekstrem
-
Indonesia Jadi Prioritas! Makau Gelar Promosi Besar-besaran di Jakarta
-
Cak Imin Bentuk Satgas Audit dan Rehabilitasi Gedung Pesantren Rawan Ambruk
-
Semarang Siap Jadi Percontohan, TPA Jatibarang Bakal Ubah Sampah Jadi Energi Listrik
-
Ragunan Buka hingga Malam Hari, Pramono Anung: Silakan Pacaran Baik-Baik
-
Skandal Robot Trading Fahrenheit: Usai Kajari Jakbar Dicopot, Kejagung Buka Peluang Pemecatan
-
Pengacara Nadiem: Tak Ada Pertanyaan Kerugian Negara di BAP, Penetapan Tersangka Cacat Hukum