Suara.com - Seorang pria yang mengaku sebagai anggota Polri berinisial SND alias W (44) tertangkap warga di kawasan Jalan Madrasah 1, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan ), Sabtu (22/5/2022). Dia jatuh menghantam polisi tidur (poldur) saat kabur usai membawa kabur ponsel genggam milik korban berinisial AP sekitar pukul 20.00 WIB.
Pantauan Suara.com di lokasi, masih ada bekas goresan akibat motor terseret serta tanda berwarna hijau tepat di lokasi pelaku terjatuh hingga pingsan gara-gara menghantam polisi tidur.
Seorang ibu-ibu penjaga warung kopi yang enggan disebutkan namanya turut membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, pelaku terpental hingga sejauh enam meter tak jauh dari tempat pemakaman umum (TPU).
"Itu motor jalan ngebut, terus hajar polisi tidur dan jatuh ke pinggir jalan. Itu (seraya menunjuk) bekas seretannya masih kelihatan," ucap ibu-ibu tersebut saat dijumpai di lokasi kejadian, Senin (23/5/2022) hari ini.
Kapolsek Cilandak, Kompol Multazam saat dihubungi melalui sambungan telepon menyampaikan, pelaku SND memacu sepeda motornya dengan kecepatan yang cukup tinggi. Sebab, korban yang merasa tertipu dengan aksi sang polisi gadungan melakukan pengejaran.
Merasa panik, pelaku memacu sepeda motornya dan menghantam polisi tidur yang ada di lokasi kejadian.
"Ketika masuk ke Jalan Madrasah 1, pelaku melindas dua kali pita penggaduh jalan dengan kecepatan yang cukup tinggi dan kemudian jatuh ke sisi jalan tersebut dengan bekas seretan dari titik awal jatuh sampai titik akhir sepanjang enam meter," kata Multazam.
Pelaku SND alias W tersebut seketika pingsan usai terjatuh. Warga yang melihat kejadian itu langsung membawa pelaku ke Kelurahan Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.
Dirawat di RS Polri
Multazam pada Minggu (22/5/2022) kemarin menyampaikan, pelaku penipuan yang membawa kabur ponsel genggam dengan modus sebagai polisi gadungan itu beraksi seorang diri. Dia pun masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Terduga pelaku masih dalam perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati. Kami utamakan adalah keselamatan jiwa," kata Multazam saat dikonfirmasi, Minggu (22/5/2022).
Viral Aksi Modus Gerebek
Polisi gadungan sebelumnya dilaporkan terjatuh dan berhasil ditangkap warga usai membawa kabur ponsel genggam di Jalan Madrasah 1, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial.
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram, @merekamjakarta. Dalam keterangannya disebut terjadi pada Sabtu (22/5/2022) sekitar pukul 19.40 WIB.
"Maling handphone pura-pura jadi polisi berpangkat Iptu tertangkap warga setelah terjatuh akibat hantam polisi tidur," tulis @merekamjakarta seperti dikutip Suara.com, Minggu (22/5/2022).
Berita Terkait
-
Sikat HP Modus Gerebek Warga di Cilandak, Nasib Polisi Gadungan usai Pingsan Gegara Hajar 'Polisi Tidur'
-
Kasus Polisi Gadungan Mengaku Anggota Polresta Bogor Kota Masuk Babak Baru
-
Diculik Polisi Gadungan Sehari Semalam, Begini Kondisi Terkini Bocah SD Asal Tangsel
-
Isuzu Panther Bikin Minder Mobil Lain setelah Lewati Polisi Tidur, Ini Sebabnya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
Terkini
-
Mengapa Aktivis Desak Jepang dan Korea Hentikan Impor Wood Pellet dari Indonesia?
-
Belajar dari Covid-19, Menkes Tegaskan Keterlibatan TNI Penting Dalam Penanganan Penyakit Menular
-
Survei Poltracking: Isu Ijazah Palsu Jokowi Tak Dipercaya Publik, Upaya Gulingkan Gibran Juga Gagal?
-
Heboh Warung Epy Kusnandar Dipalak Preman, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Mahasiswa Unud Pembully Timothy Minta Maaf, Ekspresi Calista Amore Disorot: Calon Dokter Begini?
-
Jejak Licik Suila Rohill: Perempuan Bekasi Tipu 58 Orang, Raup Duit Miliaran dari Kavling Fiktif
-
Mahfud MD Heran Disuruh KPK Lapor Dugaan Korupsi Whoosh: Aneh, Panggil Saja Saya
-
Nekat Bobol Rumah Tetangga Sendiri, Aksi Pencuri di Jagakarsa Berakhir Nahas Karena Sprei Putus
-
Maling Apes di Jagakarsa: Niat Gasak Harta Tetangga, Malah Jatuh dari Plafon, Endingnya Bonyok
-
IRENA: Dunia Butuh Dua Kali Lipat Aksi untuk Selamat dari Krisis Iklim