Suara.com - Pesisir utara Jawa tengah dilanda banjir rob hingga merendam rumah-rumah hingga kawasan industri di Semarang. Banjir rob ini berbeda dengan banjir pada umumnya. Apa saja perbedaan banjir dan rob tersebut?
Perbedaan banjir dan rob ini sebenarnya dapat diketahui dari sumber penyebabnya. Namun mungkin anda belum mengetahuinya. Untuk itu, simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian
Dikutip dari situs BNPB, banjir adalah peristiwa atau keadaan dimana suatu daerah atau daratan terendam karena volume air meningkat. Definisi ini masih bersifat umum, karena penyebab banjir atau suatu daerah terendam itu ada beberapa hal
Misalnya, banjir bandang adalah banjir yang datang secara tiba-tiba dengan debit air yang besar. Biasanya, banjir bandang terjadi karena tanggul di sungai, bendungan atau waduk jebol.
Akibatnya aliran air dari sungai keluar jalur hingga merendam dan menerjang pemukiman, sawah dan ladang.
Sementara itu, menurut Sunarto dalam tulisannya berjudul Geomorfologi Pantai Dinamika Pantai (2003) menyebutkan, banjir pasang surut air laut atau banjir rob adalah pola fluktuasi muka air laut yang dipengaruhi oleh gaya tarik benda-benda angkasa, terutama oleh bulan dan matahari terhadap massa air laut di bumi.
Penyebab
Banjir rob tidak hanya disebabkan gaya tarik benda-benda angkasa sehingga mempengaruhi massa air laut di bumi. Ada faktor-faktor eksternal yang juga menjadi penyebab rob.
Baca Juga: Apa Itu Fenomena Perigee? Disebut Jadi Penyebab Banjir Rob di Semarang dan Pantura
Dilansir disaster.geo.ugm.ac.id, penyebab banjir rob juga dikarenakan oleh faktor-faktor tenaga eksternal seperti dorongan air, angin, atau swell (gelombang yang bergerak dengan jarak sangat jauh meninggalkan daerah pembangkitnya), badai di laut, serta pencairan es kutub yang dipicu oleh pemanasan global.
Selain itu, aktivitas manusia pun dapat memicu terjadinya banjir rob. Misalnya, karena pemompaan air tanah yang berlebihan, pengerukan alur pelayaran, dan reklamasi pantai merupakan bentuk aktivitas manusia yang memicu terjadinya banjir rob.
Sehingga lokasi banjir rob pada umumnya terjadi di kawasan pesisir dan pantai. Air yang menggenangi pemukiman dan ladang masyarakat adalah air laut yang mengandung garam.
Berbeda dengan banjir pada umumnya karena curah hujan tinggi ataupun banjir bandang. Sumber air banjir biasanya tidak berasal dari laut, melainkan sungai.
Cara Antisipasinya
Cara antisipasi banjir rob dan banjir bandang ini jelas berbeda karena penyebab terjadinya bencana pun tidak serupa.
Tag
Berita Terkait
-
Apa Itu Fenomena Perigee? Disebut Jadi Penyebab Banjir Rob di Semarang dan Pantura
-
Apa Itu Banjir Rob yang Menerjang Semarang? Ini Daftar Daerah Rawan Banjir Rob
-
Terminal Petikemas Semarang Banjir Rob 1 Meter, Akses Jalan Masih Bisa Diterabas
-
5 Tips Memperbaiki Rumah Terdampak Banjir, Tidak Perlu Mahal
-
Kampung Ujung Laut Terendam Banjir Rob, Ganjar Pastikan Pembuatan Tanggul Selesai Hari Ini
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram