Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno membeberkan syarat bagi partai politik lain jika ingin bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Golkar, PAN dan PPP.
Menurutnya, setiap parpol yang ingin bergabung perlu sama dan sepakat dengan konsep gagasan tidak boleh memecah belah bangsa.
"Syaratnya (parpol lain ingin bergabung) satu kita semuanya sepakat mengusung konsep gagasan tidak mau memecah belah bangsa tidak boleh ada politik ada pecah belah bangsa," kata Eddy kepada wartawan dikutip Rabu (25/5/2022).
Sementara itu ketika ditanya soal apakah ada tenggat waktu untuk parpol lain bergabung dengan KIB, Eddy mengatakan hal itu akan diputuskan oleh para ketua umum dalam koalisi.
"Kapan kita menyatakan tertutup saya rasa itu kewenangan dari pada ketum menyampaikan demikian. Tapi saat terbuka untuk siapa saja kapan saja mereka mau masuk," tuturnya.
Lebih lanjut, Eddy menegaskan, KIB terbuka jika parpol mana saja ingin bergabung bersama koalisi Golkar, PAN dan PPP.
"Ya saya kira sampai hari saya hanya menyampaikan apa yang disampaikan para ketua umum bahwa KIB ini terbuka siapa saja," tandasnya.
Sepakat Kerja Sama
Sebelumnya, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyatakan sikap untuk bekerjasama atau berkoalisi untuk mengawal agenda politik ke depan termasuk untuk menghadapi Pemilu 2024.
Baca Juga: Emak-emak di Sumut Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Hal itu terjadi usai ketiga ketua umum parpol tersebut melakukan pertemuan malam ini, di Rumah Heritage Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Dalam konferensi pers usai pertemuan digelar tertutup, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, menjelaskan pertemuan memang dilakukan sekalian untuk bersilaturami Idulfitri. Namun dalam pertemuan ini memang untuk mendorong ketiga parpol tersebut bekerja sama.
"Pertemuan ini agar mendorong bahwa 3 partai ini akan bekerja bersama atau akan bersatu. Bersatu itu sendiri adalah beringin, matahari, dan Baitullah, jadi Ka'bah. Jadi pertemuan ini tentu diharapkan dengan matahari ini PAN bisa berjalan, dan pohon beringin semakin tunbuh. Dan juga pertemuan kerja sama ini adalah yang diridhoi oleh Allah SWT," kata Airlangga di lokasi.
Airlangga mengatakan, ketiga parpol tersebut ingin membangun budaya politik baru, dimana budaya politik baru itu dijalankan dengan kerja sama yang berjenjang dan bertahap.
Menurutnya, hal ini juga dianggap baik untuk mendukung program yang dilakukan oleh pemerintahan hari ini.
Berita Terkait
-
Berkasus Dengan Muannas Alaidid, Sekjen PAN Eddy Soeparno Enggan Berspekulasi Soal Restorative Justice
-
Emak-emak di Sumut Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
-
Koalisi Indonesia Bersatu Bangun Kekuatan Pilkada 2024, Tiga Pimpinan Parpol Mulai Bahas Bakal Calon Wali Kota Bogor
-
Megawati Soekarnoputri Sudah Restui Duet Puan Maharani-Prabowo Subianto? Begini Respon Ketua Bappilu PDI P
-
KIB Diprediksi Cuma Jadi Koalisi Penyelamat Ganjar, Golkar: Tidak Benar!
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Ucapan Natal Prabowo: Ada Duka Bencana Sumatra di Balik Damai Natal Kita
-
Kakek di Bandung Ditembak Air Soft Gun, Diduga Terkait Transaksi Emas Fiktif
-
Kardinal Suharyo Soroti Kerusakan Hutan: Negara Kaya Merusak, Rakyat Miskin Menanggung
-
Akhirnya Islah, PBNU Sepakat Gelar Muktamar Ke-35 Secepatnya
-
Resmi! PBNU Sepakat Islah di Lirboyo, Drama Gus Yahya vs Rais Aam Berakhir Damai
-
Sentil Wilayah Lain, Ketua PPP Sulsel: Yang Minta Muktamar Cepat Harus Konsisten Segera Muswil!
-
Gibran Kaget Lihat Ojol Bertongkat di Semarang, Langsung Tanya: 'Sudah Aman?'
-
Arus Japek Membeludak saat Libur Natal, Rekayasa Contraflow Diperpanjang hingga KM 65!
-
Ragunan Buka Lebih Pagi Selama Nataru, Tiket Cuma Rp4 Ribu dan Ada Atraksi Spesial
-
Kaleidoskop 2025: Jejak Tiga Kali Reshuffle Kabinet di Pemerintahan Prabowo