Suara.com - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) mengagendakan pertemuan yang akan dihadiri tiga partai yang sudah resmi bergabung pada Sabtu pekan ini. Pertemuan itu rencananya membahas calon presiden dan akan digelar di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
"Nanti insyaallah tanggal 4 akan ada pertemuan Koalisi Indonesia Bersatu di Gelora Bung Karno di Plataran dengan terbatas," kata Waketum PAN Yandri Susanto di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (31/5/2022).
Menurut Yandri, pertemuan itu menjadi bagian dari dinamika untuk membangun keakraban dan kesepahaman tiga partai, yakni Golkar, PAN dan PPP.
"Di antaranya bagaimana membangun tim yang kuat kemudian menjaring calon-calon. Peluang menang gimana itu bagian yang kita bicarakan," kata Yandri.
Termasuk juga membahas siapa nantinya figur yang menjadi calon presiden dari KIB. Semua pendapat dari masing-masing partai akan didengar dan dirembuk menjadi satu keputusan.
"Mungkin Golkar ada pandangan sendiri, PAN ada pandangan sendiri, PPP ada pandangan sendiri atau ada partai yang nyusul gabung koalisi ini, ya kita akan rembukan satu meja," kata Yandri.
Sebelumnya Yandri menegaskan bahwa tokoh yang akan diusung menjadi calon presiden oleh Koalisi Indonesia Bersatu tidak akan jauh dari nama-nama yang kekinian beredar dan disebut menjadi kandidat capres.
Namun, Yandri tidak menyebutkan siapa saja nama-nama tersebut. Ia hanya mengatakan nama yang dipilih tidak akan keluar dari stok yang ada.
"Tapi siapa? Belum, walaupun memang tidak akan lari dari stok yang ada," ujar Yandri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (31/5/2022).
Baca Juga: Koalisi Indonesia Bersatu Akan Pilih Capres Dari Stok Yang Ada, PAN: Nggak Mungkin Figur Tak Dikenal
Ia sekaligus memastikan nantinya figur yang akan diusung menjadi capres tentu merupakan sosok yang sudah dikenal.
"Nggak mungkin tiba-tiba orang yang tidak pernah dikenal jadi capres kan nggak mungkin," kata Yandri.
"Jadi yang beredar sudah cukup banyak. Jadi tinggal membangun kesepahaman karena tanpa ada kesepahaman tidak mungkin akan bisa dibawa ke KPU," tandasnya.
Berita Terkait
-
Koalisi Indonesia Bersatu Akan Pilih Capres Dari Stok Yang Ada, PAN: Nggak Mungkin Figur Tak Dikenal
-
Raffi Ahmad Dinilai PKS Layak Jadi Capres 2024, Ernest Prakasa Sebut Belum Saatnya: Gubernur Jabar Dulu
-
Desmond Gerindra Sebut Capres yang Pasti Cuma Prabowo Subianto; Puan, Anies, Ganjar Hingga Airlangga Belum Jelas
-
Respons Terhadap KIB, Desmond Gerindra: Yang Diusung Belum Jelas, Airlangga Selamat dari Munaslub Saja Sudah Syukur
-
PKS Welcome soal Ajakan Koalisi Indonesia Bersatu Tapi Ogah Dikunci, Zulhas: Gabung Saja Dulu
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Akibat Siklon Tropis Grant
-
Minta KPK Telusuri Sumber Uang RK ke Wanita, Pakar: Tetapkan Tersangka atau Jangan Bunuh Nama Baik
-
Waspada Cuaca Buruk, Warga Bangka Belitung Diimbau Tak Rayakan Tahun Baru di Pantai
-
Riset DIR: Banjir Sumatra dan Aceh Bergeser Jadi Krisis Legitimasi dan Ancaman Stabilitas Nasional
-
Tim UGM Temukan Penyakit Kulit dan Diare Dominasi Korban Bencana Sumatra
-
Soroti Pengibaran Bendera GAM di Lhokseumawe, Trubus: Itu Bentuk Pengingkaran Perdamaian!
-
Menteri Ara Patok Syarat Ketat: Huntap Sumatera Harus Bebas Banjir, Aman, hingga Dekat Fasum
-
Kena Libur Natal? SIM dan STNK yang Habis Tetap Bisa Diurus, Ini Jadwalnya
-
Puncak Arus Balik Libur Natal, KAI Daop 1 Jakarta Layani 44 Ribu Penumpang Hari Ini
-
Jakarta Pusat Diamuk Angin Kencang, Puluhan Pohon Tumbang Hingga Dini Hari