Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengatakan bahwa pimpinan PAN dan PPP sudah mengetahui bahwa Golkar menginginkan Ketua Umum mereka, Airlangga Hartarto menjadi calon presiden.
Doli menegaskan bahwa keinginan itu sudah sesuai dengan hasil Munas Golkar, ditambah lagi sosok Airlangga yang menjabat ketua umum dianggap sebagai representasi dari kader terbaik yang saat ini dimiliki Golkar.
"Itu saya kira semuanya sudah tahu, sudah kami announce, termasuk para pimpinan parpol, termasuk Pak Zul dan Pak Suharso tahu bahwa Golkar capresnya adalah Pak Airlangga Hartarto," kata Doli di Kompleks Parlemen, Kamis (2/6/2022).
Tetapi diakui Doli, dalam kaitannya dengan Koalisi Indonesia Bersatu, persoalan paket capres dan cawapres akan dibahas bersama.
"Kalau bicara paket capres-cawapres tentu nanti Golkar tak bisa lagi sendiri, bicara bertiga dengan PAN dan PPP, itu positioning-nya," kata Doli.
"Sampai hari ini saya katakan lagi bahwa Golkar capresnya adalah Pak Airlangga Hartarto," ujar Doli.
Diketahui, Golkar memang konsisten untuk mengusung Airlangga menjadi calon presiden pada 2024. Pilihan Golkar untuk mencapreskan Airlangga itu juga yang nantinya akan dibicarakan dengan partai di Koalisi Indonesia Bersatu.
Golkar cukup yakin nantinya koalisi akan bisa menerima Airlangga sebagai capres, kendati hal tersebut belum dibicarakan.
"Ya Golkar kan sebagai partai terbesar di koalisi itu, itu penting. Nah tentu hingga saat ini kan kita belum bicara soal figur ya," kata Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Baca Juga: Prabowo Mau Nyapres Lagi di 2024? Hanya Surya Paloh yang Tahu
Walau begitu, diakui Ace bahwa Golkar juga akan mendengarkan aspirasi-aspirasi lainnya di koalisi yang mereka bentuk bersama PAN dan PPP.
"Kita masih konsisten hasil Munas Partai Golkar di mana Pak Airlangga sebagai capres. Tapi tentu kita juga harus mendengarkan pandangan-pandangan parpol lain," kata Ace.
Senada dengan Ace, Doli menegaskan bahwa Golkar konsisten mendukung Airlangga sebagai capres.
"Golkar calon presidennya masih Pak Airlangga. Di koalisi belum ada omongan soal paket calonnya siapa capres cawapresnya, itu tahap-tahap berikutnya dan nanti akan didiskusikan.
Doli berujar apabila ada figur lain yang nantinya akan diusulkan menjadi capres dari Koalisi Indonesia Bersatu, Golkar tidak mempermasalahkan. Sebab pada akhirnya soal siapa figur yang diusung akan menjadi pembahasan dan keputusan bersama.
"Ya enggak apa-apa, mau dari si A mencalonkan atau si B mencalonkan ya itulah proses demokrasi proses politik gitu kan akhirnya akan ada bentuknya."
Berita Terkait
- 
            
              Prabowo Mau Nyapres Lagi di 2024? Hanya Surya Paloh yang Tahu
- 
            
              Tekait Pertemuan dengan Surya Paloh, Pengamat: Pesan Politiknya Jelas, Membuat Prabowo PD Nyapres
- 
            
              Apa itu Kemlinthi? Ramai Sebutan yang Disematkan untuk Ganjar Pranowo
- 
            
              Trimedya Panjaitan Beri Kritik Pedas, Ganjar Pranowo Balas dengan Cara Berkelas
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika
- 
            
              Setelah Dua Tahun Gelap, Warga Poso Akhirnya Nikmati Terangnya Listrik Berkat Program Pemerintah
- 
            
              Alhamdulillah! Mendikdasmen Naikkan Insentif Guru Honorer Mulai 2026, Jadi Segini!
- 
            
              Lima Tahun Tragedi KM 50, Ini Alasan FPI Tetap Suarakan Keadilan di Depan Komnas HAM
- 
            
              Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
- 
            
              Bagaimana Kondisi Onad Saat Ditangkap Narkoba? Ini Kata Polisi
- 
            
              Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
- 
            
              Tuntut Keadilan Tragedi KM 50, FPI Gelar Aksi Damai di Depan Komnas HAM