Suara.com - Sepeda bambu tiba-tiba jadi sorotan gara-gara Presiden Joko Widodo mengajak Perdana Menteri atau PM Australia Anthony Albanese bersepeda naik sepeda bambu di Kebun Raya Bogor. Banyak orang penasaran, berapa sih harga sepeda bambu?
Kegiatan bersepeda dengan sepeda bambu ini langsung menarik perhatian masyarakat melalui media sosial. Sepeda bambu lalu jadi sorotan, sehingga orang-orang mulai penasaran berapa harga sepeda bambu, adakah yang dijual di pasaran? Yuk, kita cari tahu jawabannya dengan membaca artikel ini sampai akhir.
PM Australia, Anthony Albanese berkeliling Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Senin, 6 Juni 2022 bersama Presiden Jokowi naik sepeda bambu usai melakukan kegiatan menanam pohon. Rute bersepeda dari Istana Kepresidenan Bogor di Kebun Raya Bogor sampai ke Resto Raasa yang juga berada di Kebun Raya Bogor.
Harga Sepeda Bambu
Sepeda bambu yang dikendarai Presiden Jokowi dan PM Albanese diketahui buatan Singgih S. Kartono dari Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Sepeda tersebut didesain khusus untuk digunakan di jalan raya. Sepeda buatan Singgih dilabeli merek Spedagi dan mulai dikembangkan dari awal tahun 2013. Lantas berapa harga sepeda bambu Spedagi?
Harga sepeda bambu tergantung pada tipe yang Anda minati. Berikuat harga sepeda bambu berdasarkan mereknya.
1. Dwiguna (DG-R-26), dijual mulai dari Rp5.500.000
2. Gowesmulyo, dijual mulai dari Rp5.500.000
3. Rodacilik, dijual dengan harga mulai dari Rp6.000.000
Baca Juga: Apa Itu Sepeda Bambu Spedagi? Sepeda Anak Bangsa yang Dipakai Jokowi Sambut PM Australia
4. Dalanrata, dijual dengan harga Rp6.500.000
Namun jika menilik harga sepeda Bambu dari Tokopedia akan terlihat lebih banyak versi dan perbedaan harga yang mencolok sampai puluhan juta. Berikut harga sepeda bambu yang dipasarkan melalui Tokopedia berdasarkan merek yang berbeda.
1. Veltra Bike, Rp 25 juta- Rp 43 juta
2. Sepeda Listrik Bambu E-KOMODO Gravel 3x10 by Arana Bike - S, Rp 26 juta
Bersepeda keliling istana bogor dengan sepeda bambu bertujuan untuk meningkatkan persahabatan antara pemimpin Republik Indonesia dan Australia ini sepertinya tidak hanya akan mengeratkan hubungan diplomatik, tapi juga akan meningkatkan rasa penasaran masyarakat pada sepeda bambu.
Kegiatan bersepeda sendiri dikenal sebagai kegiatan yang ramah lingkungan. Karena itu, bersepeda juga bisa jadi pilihan untuk jaga kesehatan.
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi Akan Lantik Lagi Megawati Soekarnoputri Jadi Dewan Pengarah BPIP
-
Apa Itu Sepeda Bambu Spedagi? Sepeda Anak Bangsa yang Dipakai Jokowi Sambut PM Australia
-
Potret Jokowi Bersama PM Australia Gowes Sepeda Bambu Diprotes Netizen Asal Bogor
-
Naik Sepeda Bambu Bareng Jokowi di Istana Bogor, PM Anthony Albanese Bakal Boyong Spedagi ke Australia
-
Perdana Menteri Australia Naik Sepeda Bambu Bareng Presiden Jokowi di Bogor
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check