Suara.com - Seorang mahasiswi ditangkap usai menipu dengan menyamar sebagai Polisi Wanita (Polwan). Mahasiswi tersebut berhasil menggasak uang korban hingga belasan juta.
Melansir dari akun Instagram @andreli_48, FS (23) tahun adalah seorang mahasiswi yang mengaku polwan. Ia mengaku berdinas di Polres Tapanuli Selatan (Tapsel).
Kronologi Aksi Penipuan
Aksi penipuan FS bermula dari dirinya yang datang ke rumah korban yakni, Aminah Harahap (35) di Lingkungan VII, Desa Kampung Banjir, Kelurahan Pasar Gunungtua, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara, sekira April 2022 lalu.
FS mulanya ingin mengontrak di sebelah rumah Aminah. Kepada Aminah, ia mengaku sebagai seorang polwan di Polres Tapsel.
Awal pertemuan, keduanya langsung dekat. Kemudian FS mengaku ingin membantu Aminah mengurus sepada motornya yang ditahan di Kantor Kejaksaan Negeri Mandaling Natal.
FS bahkan mengaku bahwa ia bisa mengeluarkan suami Aminah yang tengah ditahan di rumah tahanan. Percaya pada FS, Aminah rela memberikan sejumlah uang untuk FS agar segera terbantu.
Pertama Aminah memberi uang Rp 2 juta, kemudian kedua kembali memberi Rp 2 juta lagi. Ketiga kalinya FS diberi Rp 4 juta dan terakhir, Rp 5 juta.
Namun setelah uang diberikan, hasil tak kunjung bersambut. Aminah semakin merasa curiga dengan FS dan melaporkannya ke Polsek Padang Bolak.
Baca Juga: Viral Pengantin Nikah di Lahan Orang, Rumput Dipangkas Diganti Aspal Tanpa Izin
Setelah diselidiki, ternyata FS bukanlah polwan. Ia kini diamankan di Mako Polsek Padang Bolak.
Unggahan tersebut sontak menggundang berbagai respons dari warganet.
"Baru 23 tahun udah pinter menipu?" komentar warganet.
"Bukan enggak tau malu, tapi enggak tau diri namanya," imbuh warganet lain.
"Menang tinggi doank udah pede ngaku polwan," tambah warganet lain.
"Itu bukan tak tau malu, luar biasa nekat, percaya diri yang luar biasa," tulis warganet di kolom komentar.
Berita Terkait
-
Ramai Video Bus Ditahan Gegara Kotoran Jatuh di Area Pom Bensin, Wanita Ini Jelaskan Soal Pemakaian Toilet yang Benar
-
Ekspresi Perbedaan Ibu-ibu saat Minjam Uang dan Ditagih Utang Jadi Sorotan, Publik: Kasihan yang Nagih
-
Kacau! Sewa Taman untuk Venue Pernikahan, Keluarga Mempelai Ganti Rumput Pakai Aspal Tanpa Izin Pemilik
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini