Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai berkomitmen penuh dalam upaya mengaja kedaulatan Negara. Hal tersebut tercermin dari berbagai kunjungan yang dilakukan Jokowi ke setiap wilayah perbatasan di Tanah Air.
Wakil Rektor III Universitas Borneo Tarakan (UBT) M. Djaya Bakri mengatakan Pemerintahan Jokowi langsung memberikan bukti nyata dan bukan hanya janji semata. Khususnya dalam menguatkan misinya menjaga kedaulatan negara.
Apalagi sudah diketahui sejak periode kepemimpinan pertama, Jokowi begitu menggencarkan realisasi dari program Nawacita. Salah satunya dengan mengedepankan pemerataan pembangunan.
"Beliau (Jokowi) di mana kita ketahui bahwa Nawacita di periode pertama yakni membangun Indonesia dari pinggiran," cetus Djaya di Tarakan, Kalimantan Utara.
Dia menambahkan memasuki masa kepemimpinan kedua, komitmen Jokowi semakin menguat. Kondisi itu jelas terlihat dari hadirnya berbagai kegiatan kunjungan Jokowi yang mendatangi langsung ke wilayah perbatasan antar Indonesia dengan negara tetangga.
"Periode kedua ini pun itu menjadi komitmen beliau, dan dibuktikan bahwa beliau datang sendiri ke wilayah perbatasan," sambung Djaya.
Untuk itu, dia menilai keseriusan Jokowi telah melecut semangat masyarakat agar turut ikut berkontribusi menjaga kedaulatan bangsa. Karena kedaulatan negara merupakan harga diri bangsa yang harus dikawal bersama.
"Itu jelas bahwa kita lihat komitmen beliau itu sangat luar biasa. Bukan hanya berada dalam tataran di atas konteks tapi beliau implementasikan," pungkas Djaya.
Baca Juga: Politikus PKS Sebut Jokowi Ingkar Janji, Ini Sebabnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!
-
BGN Didesak Investigasi Kematian Siswi SMKN 1 Cihampelas, Benarkah Meninggal karena MBG?
-
Pemerintah Malaysia Langsung Bergerak Usai Relawan Diculik Israel saat Kirim Bantuan ke Gaza
-
Ketua BGN Hormati Penolakan MBG di SDIT Al Izzah: Bantuan Fokus pada yang Membutuhkan
-
DPR Usul Diksi Gratis Pada MBG Dihapus, BGN: Pemilik Patennya Presiden
-
Tegaskan PPP Tak Terbelah, Mahkamah Partai: Cuma Ada Satu Ketum Sah, Agus Suparmanto!
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB