Suara.com - Selain Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, nama lain yang santer disebut-sebut akan masuk dalam kabinet Jokowi-Maruf adalah mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto. Ia dikabarkan akan menjabat sebagai Menteri ATR.
Namun ketika ditemui di kawasan Istana Kepresidenan, Hadi sendiri mengaku belum mengetahui mengenai rencana rotasi di tubuh Kabinet Indonesia Maju. Ia pun hanya menjawab singkat pertanyaan yang diajukan awak media.
"Baru saja (dipanggil), makanya saya ngebut," kata Hadi memberi tanggapan singkat kepada awak media di kawasan Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Selasa (14/6 /2022).
Siapakah Panglima TNI Hadi Tjahjanto? Bagaimana sepak terjangnya di dunia militer Indonesia? Berikut profil lengkapnya:
Biodata dan Pendidikan Hadi Tjahjanto
Hadi Tjahjanto lahir di Malang, Jawa Timur pada 8 November 1963. Ia menempuh pendidikan sekolah menengah pertamanya di SMP Negeri 7 Malang dan lulus pada 1979.
Hadi terkenal sebagai anak yang cerdas. Ayahnya lebih dulu berkarir di ketentaraan dengan jabatan Sersan. sementara ibunya adalah seorang pedagang rujak cingur
Seusai SMP, Hadi menempuh pendidikan sekolah menengah atas pada 1982 di Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan dan lulus pada 1982.
Karena kecerdasannya, Hadi menempuh pendidikan sarjana di salah satu Universitas terkemuka dan lulus mendapat gelar S1 ilmu Politik.
Baca Juga: Tak Hanya Zulhas, Satu Tokoh PAN Lain Disebut Bakal Dapat Jatah Wakil Menteri
Karena ayahnya adalah seorang anggita TNI, secara tidak langsung ia mewarisi ilmu militer pada anaknya. Hadi pun melanjutkan pendidikannya ke bidang militer pada 1986 di Akademi Angkatan Udara (AAU), Sekolah Penerbangan Tinggi TNI AU pada 1987, Seskoau, Sesko TNI, Lemhanas.
Lulus dari AAU, Hadi dilantik sebagai Perwira TNI Angkatan Udara dengan pangkat Letda pada 20 September 1986.
Hadi mengawali karirnya sebagai Skadron Udara 4 yang bermarkas di Pangakalan Udara Abdul Rahman Saleh, Malang, Jawa Timur.
Ia mengemban misi mengoperasikan pesawat angkut ringan untuk Operasi Dukungan Udara, SAR terbatas dan kursus penerbangan pesawat angkut.
Karier Hadi Tjahjanto di Angkatan Udara semakin cemerlang dari tahun ke tahun, hingga pada 2000 ia dipercaya menjadi Kepala Seksi Keamanan dan Pertahanan Dinas Operasi Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Hanya Zulhas, Satu Tokoh PAN Lain Disebut Bakal Dapat Jatah Wakil Menteri
-
Jokowi Reshuffle Kabinet Hari Ini, Saras Keponakan Prabowo Dikabarkan Ikut Dilantik jadi Wamen Koperasi dan UKM
-
Siapa Raja Juli Antoni, Elite PSI asal Pekanbaru yang Disebut Bakal Jadi Wamen ATR
-
Situasi Terkini Di Istana Jelang Reshuffle Kabinet, Kondisi Masih Sepi
-
Terpeleset Licinnya Minyak Goreng, Muhammad Lutfi Disebut-sebut Bakal Direshuffle
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana