Suara.com - Serangan terhadap sebuah bus pada Senin pagi di Suriah utara telah menewaskan 13 orang, kebanyakan dari mereka adalah tentara pemerintah, kata kementerian pertahanan negara itu.
Sebuah pernyataan kementerian mengatakan bahwa 11 tentara pemerintah dan dua warga sipil tewas dalam apa yang dikatakan sebagai serangan teroris terhadap bus transit sipil.
Pernyataan itu mengatakan tiga tentara lainnya terluka.
Kantor berita negara Suriah SANA mengatakan serangan itu terjadi di wilayah Jabal al-Bishri di provinsi Raqqa yang luas.
Lembaga Pengamat Hak Asasi Manusia Suriah mengatakan penyerangan itu telah dilakukan oleh sel-sel ISIS yang bekerja setelah mendapat perintah, yang melancarkan serangan dan kabur di daerah gurun negara itu.
Tidak ada klaim tanggung jawab langsung atas serangan itu.
Konflik 11 tahun Suriah telah mengakibatkan negara itu terbagi dalam berbagai zona kendali, dengan pasukan pemerintah dan pejuang sekutu menguasai sebagian besar wilayah.
Sepetak wilayah barat laut dikuasai oleh pemberontak yang didukung Turki dan lebih banyak kelompok garis keras, sementara pasukan pimpinan Kurdi dengan dukungan AS menguasai timur laut.
Salah satu penyerangan bus paling mematikan terjadi pada Desember 2020, ketika 28 orang tewas dalam serangan di jalan raya utama di provinsi Deir al-Zor timur Suriah.
Baca Juga: AS Tangkap Hani Ahmed Al-Kurdi Tokoh Utama ISIS Di Suriah
Sumber: Reuters/Antara
Berita Terkait
-
Harapan Kecil untuk Tetap Hidup dalam Novel As Long as the Lemon Trees Grow
-
Di Bawah Presiden Baru, Suriah Ingin Belajar Islam Moderat dan Pancasila dari Indonesia
-
Kuwait Batal Hadapi Timnas Indonesia Malah Lawan Suriah, Erick Thohir Geleng-geleng
-
Akhir Era Assad: Gelombang Kepulangan Pengungsi Suriah Dimulai
-
Israel Serang Ibu Kota Suriah, Sempat Kirim Peringatan ke Pemerintah
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
Terkini
-
Menhut Raja Juli Rahasiakan 12 Perusahaan 'Biang Kerok' Banjir Sumatra, Alasannya?
-
ICW Soroti Pemulihan Korupsi yang Seret: Rp 330 Triliun Bocor, Hanya 4,84 Persen yang Kembali
-
Heboh 250 Warga Satu Desa Tewas Saat Banjir Aceh, Bupati Armia: Itu Informasi Sesat!
-
SLHS Belum Beres, BGN Ancam Suspend Dapur MBG di Banyumas
-
DPR Sentil Pejabat Panggul Beras Bantuan: Gak Perlu Pencitraan, Serahkan Langsung!
-
Investigasi Banjir Sumatra: Bahlil Fokus Telusuri Tambang di Aceh dan Sumut
-
Catatan AJI: Masih Banyak Jurnalis Digaji Pas-pasan, Tanpa Jaminan Kesehatan dan Keselamatan Kerja
-
Geram Titiek Soeharto Truk Angkut Kayu Saat Bencana: Tindak Tegas, Bintang Berapa pun Belakangnya
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara
-
Mendagri Minta PKK Papua Pegunungan Pastikan Program Tepat Sasaran