Suara.com - Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri menceritakan bahwa dirinya kekinian mendapatkan julukan baru. Hal diungkapkannya dalam pidato politik penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2022) kemarin.
Awalnya Megawati mengaku mencerimati semua pemberitaan yang ada. Terlebih pemberitaan seputar penyelenggaraan Rakernas kedua PDIP.
"Saya juga mencermati berbagai pemberitaan selama Rakernas II, tingginya perhatian masyarakat luas terhadap Rakernas ini menunjukkan betapa besarnya harapan yang ditujukan kepada partai kita, PDI Perjuangan," kata Megawati.
Ia lantas menyampaikan terima kasihnya kepada awak media yang meliput. Menurutnya, media terus mengikuti jalannya Rakernas PDIP.
"Saya mengucapkan beribu terima kasih kepada seluruh rekan-rekan pers yang selalu dengan setia berada di sekolah partai ini tanpa kenal lelah. Saya lihat yang namanya media terus mengikuti," tuturnya.
Lebih lanjut, Megawati menceritakan momen saat dirinya berfoto dengan para awak media yang meliput acara Rakernas kedua PDIP. Menurutnya, pada momen itu dia mendapatkan julukan baru yang disematkan.
"Tadi saya berfoto bersama, sekarang saya dapet, dapet apa, julukan, si cantik," tuturnya.
Megawati kemudian mengaku mengingatkan kepada awak-awak media khususnya yang perempuan agar meniru dirinya yang justru semakin tua semakin cantik.
"Sama yang perempuan saya bilang, ya kamu juga mesti tiru saya dong biar semakin cantik," ujar Megawati disambut gelak tawa kader.
Baca Juga: 8 Pernyataan Megawati Dianggap Blunder: Sindir Ibu-Ibu, Ogah Punya Mantu Mirip Tukang Bakso
Mengaku Cantik
Megawati sebelumnya mengaku mendapatkan turunan gen yang baik dari sang ayah, Soekarno. Karena Soekarno tampan dan kharismatik, maka ia juga merasa memiliki hal yang sama.
Hal tersebut disampaikan Megawati saat berpidato pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 PDI Perjuangan. Awalnya Megawati membicarakan soal genetik tubuh seorang anggota Paspampres yang memiliki tinggi 182 cm.
Selain karena pola makan, kelebihan seseorang juga bisa berasal dari keturunan orang tuanya.
Megawati menilai kalau dirinya mendapatkan kelebihan karena sosok Bung Karno yang dikenal tampan dan juga berwibawa.
"Sekarang nurun sama saya. Saya cantik dan kharismatik," kata Megawati di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).
Berita Terkait
-
8 Pernyataan Megawati Dianggap Blunder: Sindir Ibu-Ibu, Ogah Punya Mantu Mirip Tukang Bakso
-
Terpopuler: Penampakan Rumah Tertimbun Lumpur di Leuwiliang, Buntut Pidato Megawati Soal Tukang Bakso
-
Terpopuler: Media Ceko Ulas Keburukan Pemain Anyar Persija, Viral Tentara Dikeroyok Anggota Ormas di Bekasi
-
PDIP Bakal Usung Capres Dambaan Rakyat, Megawati: Tidak Hanya yang Mengandalkan Elektoral Semata
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram