"Katanya Ibu Santi dan Pika mau jalan ke MK, mau kirim surat bertepatan dengan Hari Anti Narkotika Internasional," sambung Andien.
Tanggapan Warganet
Perjuangan Santi untuk kesembuhan anaknya ini mendapat perhatian luar biasa besar dari warganet. Banyak yang mengecam pemerintah Indonesia lantaran dianggap terlalu kaku dengan peraturannya melarang penggunaan ganja.
Padahal ada beberapa penyakit, terutama yang berkaitan dengan fungsi otak dan sistem saraf, yang terapi pengobatannya menggunakan CBD oil misalnya.
"Jadi keinget lagi sama yang di kalimantan. Suaminya ditahan karenn nanem ganja, padahal ganjanya itu untuk pengobatan istrinya. Suaminya ditahan, istrinya meninggal. Sedih banget," ujar warganet.
"Harus nya bukan legalisasi tapi regulasi, jadi orang yang sakit dan butuh itu buat jadi obat alternatif mungkin harus nya di bolehkan tapi dengan syarat penanganan nya itu dari dokter atau BNN sendiri memantau," komentar warganet.
"Demi kemanusiaan numpang bentar ke negara yg melegalkan ganja boleh gak sih," usul warganet.
"Kalau untuk medis canabis banyak yang setuju, seharusnya BNN study banding ke belanda, US, Thailand dan UU yang mengaturnya bisa direvisi lagi," kata warganet.
"Semoga segera mendapatkan terapi yang tepat untuk anak si Ibu. Dan semoga pemerintah makin terbuka pikirannya terhadap alternatif penggunaan ganja untuk medis," timpal warganet lainnya.
Baca Juga: Kondisi Mabuk, Pria Ngaku Dibayar Rp 150 Ribu Agar Bakar Rumah Warga
Apa Itu Cerebral Palsy?
Melansir Alodokter.com, cerebral palsy adalah penyakit yang menyebabkan gangguan pada otot, gerak, dan koordinasi tubuh akibat terjadinya lumpuh otak.
Kerusakan otak pada kasus cerebral palsy bersifat permanen dan tidak bisa disembuhkan. Meski begitu, ada perawatan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan fungsi saraf terutama yang mengatur pergerakan tubuh.
Yang pertama adalah dengan obat-obatan, umumnnya digunakan untuk meredakan nyeri dan melemaskan otot yang kaku pada pasien.
Dokter biasanya bisa memberikan suntik botox setiap 3 bulan untuk kaku otot di beberapa titik tertentu. Selain itu bisa menggunakan diazepam, dantrolene, baclofen, atau tizanidine untuk kaku otot seluruh tubuh.
Prosedur lain dengan terapi, seperti fisioterapi, terapi okupasi, serta terapi bicara. Kemudian bisa juga dengan operasi terutama bila pasien mengalami kaku otot akibat kelainan pada tulang.
Berita Terkait
-
Ashanty Jelaskan ke Arsy Tentang Krisdayanti dan Amora, Tuai Pujian Warganet
-
Kondisi Mabuk, Pria Ngaku Dibayar Rp 150 Ribu Agar Bakar Rumah Warga
-
Angkat Kaki Di Depan Ibu yang Sedang Menggendong Bayi, Perempuan Ini Bikin Warganet Geram!
-
Dikira Beri Sumbangan, Ternyata Ibu Ini Malah Melakukan Aksinya
-
Detik-detik Menegangkan Wanita Jatuh dari Peron Stasiun Manggarai ke Rel Saat KRL Melintas, Begini Kondisinya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
Terkini
-
Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Jalan, KPK Panggil Walikota Padangsidimpuan dan Ketua PKB Sumut
-
Red Notice Masih Dikaji, Riza Chalid dan Jurist Tan Belum Tercatat jadi Buronan Interpol?
-
Imbas Pemotongan Dana Transfer dari Pusat, Pramono Pangkas Kuota Rekrutmen PJLP hingga PPSU
-
Pria Diduga ODGJ Mengamuk di Cilandak, Empat Warga dan RT Jadi Korban Penusukan
-
Demokrat Klarifikasi Video SBY Tak Salami Kapolri di HUT TNI: Sudah Lama Bercengkerama di...
-
KPK Kembali Panggil Eks Bendahara Amphuri, Usai Disorot Soal Pertemuan dengan Gus Yaqut
-
Firdaus Oiwobo Ngamuk, Status Tersangka Dibongkar Hotman Paris, Minta Polisi Gelar Perkara Khusus
-
Pejabat Teras Kemenaker Terseret Kasus Pemerasan, KPK Panggil Kabiro Humas Sunardi Sinaga
-
DJ Panda Terancam Penjara! Kasus Ancaman Erika Carlina Naik Penyidikan, Janin dalam Bahaya?
-
Dewan Pers Bongkar Strategi Bisnis Media Lokal yang Dijamin Sukses di Local Media Summit 2025