Suara.com - Akun Twitter @SeputarTetangga bagikan cuitan seorang penghuni kontrakan yang merasa terganggu dengan kehadiran penghuni baru yang membawa dua anaknya yang masih belia. Cuitan ini dikirimkan pada Kamis (30/06/22).
Dalam cuitannya, wanita ini menjelaskan bahwa dirinya mengontrak di sebuah rumah petak. Satu petak rumah berisi 10 kamar.
Setelah sekian lama ia mengontrak, datang seorang wanita dengan membawa dua anaknya hendak mengontrak di rumah kontrakan yang sama dengannya. Mereka tinggal di samping kamar pengirim cuitan ini.
"Nah, ada penghuni baru, persis kamar sebelah gue. Punya dua anak, umur 7 tahun dan 2 tahun," jelasnya.
Pengirim cuitan ini kemudian mengungkapkan bahwa anak dari tetangga kamarnya ini sering kali bermain di depan kamarnya. Mereka bermain dari pukul 06.00 sampai 21.00 WIB. Hal ini begitu menganggu pengirim cuitan ini.
"Setiap hari kerjaanya berisik banget, terus mainnya di depan kamar gue. Benar-benar berisik dari pukul 06.00 sampai 21.00," lanjutnya.
Ia kemudian menerangkan bahwa dirinya sudah pernah menegur anak-anak tersebut, namun tidak diindahkan. Hingga akhirnya ia menuliskan tulisan, 'Jangan berisik, ada yang lagi istirahat' di depan kamarnya.
Ternyata sosok ibu dari anak tersebut tidak terima dan menyindir pengirim cuitan ini.
"Beres gue bikin tulisan, ibu dari anak-anak ini malah nyindir gue terus-terusan, 'Jangan lewat kamar itu, nggak boleh dilewatin kamar itu mah. Orangnya lagi istirahat'," kata pengirim cuitan.
Cuitan ini pun menuai beragam tanggapan dari netizen. Netizen mengungkapkan bahwa tindakan dari sender ini benar tapi kurang tepat.
"Udah benar nder. Semangat. Mereka nyindir bisa, tapi belum siap jadi orang tua. Seaktif apapun anaknya, kalau mereka siap jadi orang tua, mereka tahu harus apa. Yang pasti bukan memaklumi atau menormalisasi karena mereka masih anak-anak," kata warganet.
"Namanya juga anak-anak sih. Kadang udah dikasih tahu tetap aja berisik. Dalam hal ini nggak nyalahin siapa-siapa. Cuma lebih nggak elok yang punya indekos mestinya memisahkan yang masih singl dan sudah berkeluarga," terang warganet.
"Walaupun benar, tapi cara penyampaiannya sih yang nggak pas. Mungkin bisa ngomong langsung ke orang tuanya. Biar merasa respek. Kalau pasang tulisan gitu ditangkapnya sama si orang tua jadi sindiran," ungkap warganet.
Berita Terkait
-
Curhat Bapak Tak Sanggup Beri Makan Anaknya yang Selalu Porsi Jumbo, Tuai Kecaman
-
3 Hal yang Perlu Dipertimbangkan saat Memilih Sekolah Anak
-
Tersebar Video Aksi Pembeli Pegang-pegang Gorengan Jualan Milik Pedagang dengan Tangan Kosong, Bikin Warganet Geram
-
Ibu Pemulung Bawa Anaknya Masih Kecil Saat Cari Rongsokan, Tidur di Atas Karung yang Dipanggulnya
-
Viral Video Anak Perempuan Bantu Layani Pelanggan di Restoran, Ibunya Berikan Pesan Mendalam
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum