Suara.com - Anggota Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Jupiter angkat bicara soal dilakukannya pendirian Kampung Gembira Gembrong di Jatinegara, Jakarta Timur. Jupiter menilai proyek revitalisasi lokasi eks Pasar Gembrong yang terbakar ini bisa memberikan semangat pada korban kebakaran.
Jupiter mengaku prihatin dengan kejadian kebakaran yang terjadi dua bulan lalu itu di Pasar Gembrong. Para pedagang mengalami kerugian berat secara finansial karena peristiwa tersebut.
"Dengan dibangun kembali oleh gubernur Anies dan kolaborasi dengan seluruh elemen akan membantu hajat hidup orang banyak, sehingga membangkitkan semangat warga yang tinggal disana dan dapat kembali berusaha," ujar Jupiter kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).
Menurutnya kebijakan membangun ulang Pasar Gembrong ini menunjukan eks Mendikbud itu peduli pada rakyat kecil. Anies disebutnya tidak hanya mengumbar janji kampanye tapi juga melaksanakannya.
"Anies saya rasa pemimpin yang pro kepada rakyat kecil. Beliau bekerja tidak membedakan siapapun, ini patut di contoh," ucapnya.
Dengan didirikannya Kampung Gembira Gembrong ini, warga setempat jadi kembali memiliki harapan baru. Karena itu, ia mengapresiasi Anies yang dengan hanya waktu dua bulan bersama Baznas Bazis DKI Jakarta memulai proyek ini.
"Saya sangat mengapresiasi langkah kerja cepat yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan kerja keras kolaborasi Wali Kota Jakarta Timur, M.Anwar, dan jajaran Baznas Bazis DKI Jakarta, beserta tokoh masyarakat," pungkasnya.
Kampung Gembira Gembong
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali membangun Kampung Gembira Gembrong di Jatinegara, Jakarta Timur. Proyek revitalisasi kawasan bekas pasar Gembrong yang terbakar dua bulan lalu ini menelan anggaran Rp7,8 miliar.
Baca Juga: Soal Izin Usaha Holywings, Kepala DPMPTSP DKI: Diterbitkan BKPM
Dalam keterangan resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, dituliskan dana Rp7,8 miliar itu merupakan hasil kolektif yang dikumpulkan oleh Baznas Bazis DKI Jakarta. Sebagian dana didapatkan melalui pengumpulan infak dan sadaqah saat berlangsungnya solat Idulfitri di JIS awal Mei lalu.
Namun, tidak dirinci berapa jumlah dana yang disalurkan untum proyek ini dari infak saat salat Idulfitri di JIS itu.
Pengerajaan proyek ini ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking di lokasi yang dilakukan oleh Anies bersama Wali Kota Jakarta Timur M Anwar dan Anggota DPRD DKI Suhaimi. Anies menyebut Kampung Gembira Gembrong ini merupakan konsep yang diusung Pemprov DKI Jakarta bersama Baznas Bazis DKI.
Anies menyebut proyek ini akan dikerjakan di atas lahan seluas 1.200 meter persegi. Ia berharap revitalisasi ini akan bisa menghadirkan wajah baru dan memberikan nama baru bagi hunian yang akan menghadirkan kenyamanan bagi warga.
"Hari ini kita melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan ulang. Kampung Gembrong ini rencananya dinamai Kampung Gembira Gembrong. Ada 136 unit yang nanti akan dibangun di atas lahan 1.200 m persegi, yang menelan biaya 7,8 miliar," ujar Anies kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).
Mantan Mendikbud ini menjelaskan, konsep kampung ini adalah menjadikan sungai sebagai halaman depan seperti yang sudah ada di Inggris. Ia mengharapkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat untuk ikut membantu mengawasi proses pembangunannya.
Berita Terkait
-
Bangun Kampung Gembira Gembrong Rp7,8 Miliar, Anies Pakai Uang Infak Salat Idulfitri di JIS
-
Soal Izin Usaha Holywings, Kepala DPMPTSP DKI: Diterbitkan BKPM
-
Bakal Seperti di Inggris, Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong di Pasar Gembrong yang Terbakar
-
Ketua DPRD DKI Temukan Helipad Siluman di Pulang Panjang, Ini Kata Wagub Riza
-
Polemik Perubahan Nama Jalan Disebut Tak Mengagetkan, Ketua DPRD DKI: DPRD-nya Enggak Diajak Ngobrol
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...