Suara.com - Jelang puncak haji 2022, persiapan fasilitas jemaah haji Indonesia di Arafah sudah mencapai 90 persen. Kabar ini dikatakan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.
Daker Bandara sudah berganti tugas menjadi Satgas Operasional Haji di Arafah. Mereka meninjau secara langsung kesiapan tenda jemaah haji Indonesia di Arafah pada Senin (4/7/2022).
Kadaker Bandara yang sekarang menjabat sebagai Kasatgas Arafah, Haryanto menyebutkan bahwa persiapan fasilitas jemaah haji Indonesia di Wukuf, khususnya empat hari sebelum wukuf sudah mencapai 90 persen.
Haryanto berharap dalam waktu dekat, persiapan fasilitas di Arafah menjadi 100 persen, sehingga bisa segera menerima jemaah haji Indonesia.
"Di H-4 (puncak haji) ini, sudah mencapai 90 persen dari sisi kesiapan. Semoga tidak terlalu lama bisa ready 100 persen dan siap menerima jemaah (Indonesia)," kata Haryanto kepada Tim Media Center Haji (MCH).
Salah satu hal yang menjadi perhatian utama Satgas Arafah adalah masalah konsumsi. Satgas Arafah Satuan Operasi Masyair menjelaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kantor Urusan Haji (KUH) terkait pengaturan katering.
Sejauh ini, persiapan katering bagi petugas hingga rombongan jemaah haji sudah siap. Kasi Konsumsi Arafah, Fatmawati menyebut pelaksanaan teknis katering kurang lebih sama seperti tahun 2019 silam.
"Pengaturan untuk katering, kami menyediakan konsumsi petugas termasuk Amirul Hajj dan rombongan. Katering sudah ready dan koordinasi dengan KUH. Detail sudah ada teknisnya, tidak lebih dan kurang seperti 2019," jelas Fatmawati.
Satgas Arafah juga mulai mempersiapkan kedatangan jemaah haji Indonesia. Para jemaaah haji dijadwalkan mulai tiba di Arafah sehari sebelum waktu Wukuf.
Baca Juga: Menengok Lokasi dan Fasilitas Wukuf di Arafah Bagi Jemaah Haji Indonesia
Demi menghindari kesemrawutan saat jemaah mulai hadir, para ketua kloter telah diajak meninjau langsung ke lokasi di Arafah. Rencananya jemaah haji Indonesia akan dibagi ke dalam tenda yang sudah disiapkan begitu tiba.
"Jemaah pada tanggal 8 Dzulhijjah mulai jam 7 sudah mulai masuk di tenda. Ada 43 Maktab. Jemaah akan diterima di sektor tadi. Lima sektor tadi akan menerima jemaah. Dalam 1 sektor, ada 5-9 Maktab," terang Kasi PAM Arafah, Maskat.
Maskat menjelaskan mengenai penugasan Satgas Arafah. Mereka akan dibagi ke sejumlah kloter, mulai dari mengurus jemaah ke tenda hingga mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
"Di Maktab, ada penghubung yang mulai menempel dari Mekah. 4 orang dari transportasi mengatur lalu lintas dan menempatkan jemaah di tenda sesuai Maktab dan sesuai kloter masing-masing," ujar Maskat.
"Sebelum ke sini, ketua kloter sudah diajak survei oleh pihak Maktab. Sehingga mereka (jemaah haji) datang ke sini tidak 'keroyokan'," tandasnya.
Berita Terkait
- 
            
              Menengok Lokasi dan Fasilitas Wukuf di Arafah Bagi Jemaah Haji Indonesia
- 
            
              Bacaan Latin Niat Puasa Arafah, Lengkap dengan Keutamaan Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2022
- 
            
              Hadiri Simposium Haji Akbar di Makkah, Wamenag Tekankan Empat Dimensi Ibadah Haji
- 
            
              Demi Kesehatan, Jemaah Haji Diminta Istirahat yang Cukup Jelang Puncak Haji
- 
            
              46 Jemaah Furoda Dipulangkan, Menag Yaqut: Travel Disanksi Tegas!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Onad Terjerat Kasus Narkoba, Polisi Masih Periksa Intensif
- 
            
              Said Didu: Menkeu Purbaya Buka Kotak Pandora Utang Era Jokowi, Angkanya Rp24.000 Triliun!
- 
            
              Gerindra Buka Suara Soal Putusan MKD: Rahayu Saraswati Segera Diproses
- 
            
              Alex Noerdin di Meja Hijau: Proyek Pasar Cinde Jadi Bancakan, Negara Rugi Rp137 Miliar
- 
            
              Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
- 
            
              Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
- 
            
              Pembunuh Sandy Permana Artis Mak Lampir, Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui
- 
            
              Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Bagaimana Nasib Onadio Leonardo usai Digiring ke Polda Metro Jaya?
- 
            
              Viral Aniaya Kepala SPPG, Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Acak-acak Dapur MBG Gegara Tuding Nasi Basi
- 
            
              Ekonom UI Sebut Purbaya Sedang di Fase 'Storming', Bekerja Murni untuk Rakyat tapi...