Suara.com - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan, hasil survei tidak menggambarkan kondisi masyarakat seperti di media sosial. Menurutnya di media sosial, kesan pemerintah gagal ditiupkan secara brutal.
Hal itu disampaikan Mahfud dalam menanggapi hasil survei lembaga survei Indikator Politik Indonesia bertajuk 'Evaluasi Publik Terhadap Kinerja Pemerintah Dalam Bidang Ekonomi, Politik, Penegakan Hukum, Dan Pemberantasan Korupsi' pada Senin (11/7/2022).
"Masyarakat ternyata sudah objektif tidak sama dengan di medsos. Kalau di medsos kayak serem sekali, kayak mau runtuh buruk sekali. Setiap ada survei selalu baik-baik saja. Masyarakat pada umumnya baik karena sebenernya kesan kegagalan itu banyak ditiupkan oleh medsos dengan sangat brutal," kata Mahfud.
Mahfud menyampaikan, memang ada dua tipikal di media sosial, publik yang dukung pemerintah dan ada yang tidak mendukung.
"Tetapi itu tidak mencerminkan hasil kinerja pemerintah. Nah yang ada hasil-hasil survei yang dilakukan lembaga kredibel ini," ungkapnya.
Lebih lanjut, Mahfud mengatakan, kekinian pemerintah lebih percaya hasil survei terutama hasil survei yang baru saja dirilis oleh Indikator Politik Indonesia.
"Jadi antara yang di medsos dengan yang faktor yang di PBB itu beda. Oleh sebab itu pemerintah lebih percaya pada survei ini sehingga hasil rekomendasinya harus apa, kita dengarkan," katanya.
Berita Terkait
-
Catatan Merah Buat Pemerintah, Survei: Masyarakat Takut Menyatakan Pendapat, Aparat Makin Semena-mena
-
Penegakan Hukum Dapat Respons Positif, Survei Indikator Politik: Yang Sebut Baik-Sangat Baik Lebih Banyak
-
Trennya Dinilai Naik, Survei Indikator Politik: Tingkat Kepuasaan Terhadap Presiden Jokowi Capai 67,5 Persen
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Utang Rp500 Ribu Berujung Maut: Dibentak dan Diludahi, SA Gorok Leher Teman Saat Tertidur
-
Rencana Kubur Gagal, Ketakutan yang Memuncak: Ini Jejak Gelap Alex Tutupi Kematian Alvaro
-
Pengacara Ungkap Arya Daru Pangayunan Check In dengan Wanita V, Minta Kasus Naik Sidik
-
Mengintip Rumah Setya Novanto di Kupang yang Dilelang KPK, Harganya Miliaran!
-
Kebakaran Maut Hong Kong: 44 Tewas Terpanggang, 279 Hilang, Kelalaian Renovasi Jadi Penyebab?
-
Polri Prediksi 2,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta Saat Libur Nataru, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Kebakaran Dahsyat di Hong Kong: 2 WNI Tewas, Ratusan Orang Masih Hilang
-
Saat Damkar Sleman Jadi Pelarian Warga untuk Segala Masalah: Dari Ular hingga Urusan Hati
-
Menteri PANRB Jumpa Menko Infrawil: Bahas Pelayanan Publik Sampai Program Prioritas Presiden
-
Jokowi Dituding Resmikan Bandara 'Siluman' IMIP, PSI Meradang: Itu Fitnah, Jangan Manipulasi Fakta!