Suara.com - Inflasi memang umum terjasi setiap tahunnya, tak heran harga beberapa tahun lalu dan hari ini bisa berebeda.
Termasuk harga perawatan persalinan yang jauh lebih murah dari beberapa tahun lalu.
Seperti yang diunggah oleh akun Instagram @ndorobei.official yang mengunggah biaya persalinan pada tahun 1988.
Pada unggahan tersebut terlihat struk rincian biaya persalinan di seorang bidan. Tertera proses persalinan dilakukan pada 2 Agustus 1988 di Bekasi.
Pada rincian tersebut terlihat bahwa pertolongan persalinan menghabiskan biaya Rp 30.000, sementara perawatan persalinan Rp 15.000.
Kemudian biaya lainna adalah untuk kamar bersalin seharga Rp 5.000, obat-obatan seharga Rp 10.000, dan biaya lain-lain seharga Rp 3.000.
Jumlah seluruh untuk persalinan menghabiskan Rp 63.000.
"Mak kalo pas kalian berapa?" tulis akun Instagram @ndorobei.official.
Unggahan tersebut sontak mengundang berbagi respons dari warganet.
Baca Juga: Inflasi AS Makin Menggila, Kini Tembus 9,1 Persen Tertinggi Sejak 41 Tahun Lalu
"Mahal atau murah ya segitu waktu itu," komentar warganet.
"Tahun 2001 2,6 juta normal dan 2013 16 juta SC," imbuh warganet lain.
"Mungkin kalau sekarang jadi Rp 6.300.000," tambah lainnya.
"Ini mah masih jamannya gorengan Rp 50 perak," tulis warganet di kolom komantar.
"Belasan atau mungkin puluhan juta kayanya min kalau sekarang," timpal lainnya.
"Aku kena 1,2 juta 2017 pas persalinan normal," balas warganet.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Waka BGN Minta Maaf Usai Dadan Dianggap Tak Berempati: Terima Kasih Rakyat Sudah Mengingatkan
-
Ogah Berlarut-larut, Pramono Anung Targetkan Pembahasan UMP Jakarta 2026 Rampung Hari Ini
-
Blak-blakan Dino Patti Djalal Kritik Menlu Sugiono agar Kemlu Tak Raih Nilai Merah
-
Tragedi Maut di Exit Tol Krapyak Semarang: Bus Cahaya Trans Terguling, 15 Nyawa Melayang
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan