Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengomentari produk sepatu buatan dalam negeri yang dijual di Sarinah dengan harga tinggi. Menurutnya, segala produk dalam negeri yang memiliki kurasi baik patut dihargai dengan nominal rupiah yang tinggi.
Hal tersebut disampaikan Jokowi saat meresmikan transformasi Sarinah. Ia sempat menyebut salah satu contoh produk dalam negeri yang dijual di dalam Sarinah, yakni sepatu.
Sepatu itu dikatakan Jokowi dibanderol dengan harga tinggi.
"Tadi kita lihat sepatu yang kualitasnya sangat bagus sekali harganya juga sangat mahal sekali," kata Jokowi saat berpidato di acara peresmian transformasi Sarinah, Jakarta, Jumat (14/7/2022).
Ucapannya tersebut sempat mengundang tawa dari tamu hadirin. Kepala Negara langsung menegaskan bahwa tidak masalah kalau produk-produk buatan anak bangsa dibanderol harga yang begitu tinggi.
Apalagi kalau memang berkualitas tinggi dan melewati proses pembuatan dengan tangan pengrajin bukan mesin. Menurutnya itu patut diapresiasi dengan banderol harga yang setimpal.
"Ada produk-produk tenun ada produk-produk batik yang harganya juga mahal ya memang harus mahal jangan dijual barang-barang dengan kurasi yang baik, hasil yang sangat bagus seperti itu dengan tangan dijual dengan harga murah," tuturnya.
Lagipula menurut Jokowi, harga mahal yang disematkan pada produk-produk dalam negeri juga bisa meningkatkan daya saing Indonesia dengan negara lain.
"Agar kita selalu bangga dan kita membeli dan menggunakan lebih banyak produk bangsa kita sendiri untuk menangkan persaingan global."
Baca Juga: Kementan Fokus Subsidi NPK dan Urea, Ini Kata Pengamat
Berita Terkait
-
Kenang Masa Kecil Diajak Kakek ke Sarinah, Jokowi: Saya Naik Turun di Eskalator, Senang Sekali
-
Moeldoko soal Izin Pesantren Shiddiqiyyah Batal Dicabut: Sangat Bijaksana
-
Temui Jokowi di Istana, Bank Dunia Berikan Nilai Positif untuk Perkembangan Ekonomi Indonesia
-
Detik-detik Presiden Jokowi Dimarahi Emak-emak yang Belum Dapat Bantuan: Saya Rondo Lho Pak, Anak Tiga
-
Viral Nicho Silalahi Mengaku Dipukul Polisi Hingga Gigi Copot, Politisi PSI: Wajah Horor Pembenci Jokowi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?