Suara.com - Jangan sampai lewatkan fenomena alam hujan meteor akhir Juli 2022 nanti. Hujan meteor akhir Juli nanti dikenal dengan sebutan Delta-Aquariids dan Alpha-Capricornids. Siapapun dapat menyaksikan fenomena alam ini dengan mata telanjang. Bagaimana cara Melihat Hujan Meteor?
Diketahui, hujan meteor merupakan fenomena astronomi yang terjadi setiap tahun. Meteor sendiri adalah debu atau batuan antar-planet yang telah memasuki atmosfer kemudian terbakar karena adanya gesekan atmosfer.
Saat fenomena alam ini berlangsung, meteor yang jatuh tampak seperti bintang jatuh. Adapun Hujan Meteor Delta-Aquariids dan Alpha-Capricornids ini berlangsung pada 29 - 31 Juli 2022.
Hujan Meteor Delta-Aquariids dan Alpha-Capricornids
Untuk hujan meteor Alpha-Capricornids dapat diamati di ufuk timur pada tanggal 30 - 31 Juli 2022 mulai pukul 20.00 WIB. Waktu terbaik untuk melihatnya yakni usai lewat tengah malam. Diperkirakan per jam terdapat sekitar 5 meteor yang jatuh. Hujan meteor ini dampak dari papasan gugusan debu komet 169P/NEAT dengan bumi.
Sedangkan untuk hujan meteor Alpha-Capricornids ini dapat disaksikan di ufuk timur tanggal 29 - 30 Juli 2022 mulai pukul 23.00 WIB. Waktu terbaik untuk melihat hujan meteor ini sekitar pukul 02.00 WIB. Hujan meteor ini diakibatkan dari debu-debu komet 96P/Machholz.
Cara Melihat Hujan Meteor Akhir Juli
Cara terbaik melihat hujan meteor yairu dengan menggunakan mata telanjang karena medan pandangannya lebih luas. Lantaran puncak dari hujan meteor pada Juli 2022 ini terletak di langit selatan, diharapkan medan pandangan ke langit selatan tak terhalang oleh pohon maupun gedung.
Selain itu, cara terbaik untuk melihat hujan metero dengan jelas yaitu untuk melihat cuaca cerah, tidak mendung, dan sebisa mungkin terhindar dari polusi cahaya. Adapun cara untuk menyaksikannya, cukup mengarahkan pandangan kita ke arah langit selatan serta perhatikan obyek yang terlihat serupa bintang jatuh.
Baca Juga: JWST Tertabrak Meteor, NASA Ungkap Kerusakannya Tidak Dapat Diperbaiki
Dampak Hujan Meteor ke Bumi
Melansir dari beberapa sumber, fenomena hujan meteor pada akhir Juli 2022 ini tidak mempunya dampak terhadap bumi. Fenomena alam hujan meteor ini hanyalah debu-debu sisa komet yang telah terbakar saat memasuki atmosfer bumi.
Justru fenomena alam ini akan menjadi panorama yang indah nan eksotis yang sayang bila dilewatkan. Oleh karena itu, pastikan Anda menyaksikannya dan mendokumentasikannya menggunakan kamera.
Demikian informasi mengenai Cara Melihat Hujan Meteor Akhir Juli 2022. Jangan sampai lewatkan fenomena alam nan indah pada 29 - 31 Juli ini ya.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
JWST Tertabrak Meteor, NASA Ungkap Kerusakannya Tidak Dapat Diperbaiki
-
BRIN: Jangan Lewatkan Hujan Meteor di Penghujung Juli
-
Hujan Meteor Alpha-Capricornids dan Delta-Aquariids Akan Terlihat dari Langit Indonesia 30 -31 Juli 2022
-
Nantikan! Fenomena Hujan Meteor di Akhir Juli Bisa Dilihat Dari Indonesia
-
Hujan Meteor dan Supermoon Akan Terjadi Bulan Juli Ini
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Mau ke Big Bad Wolf di NICE PIK 2? Bisa Naik Transjakarta hingga Shuttle Bandara
-
Kriteria Seseorang Bisa Dikatakan Pahlawan Nasional, Apakah Soeharto Layak?
-
Jejak Eks Bupati Sleman Sri Purnomo: Dari Guru dan Bupati 2 Periode, Kini Ditahan Korupsi Dana Hibah
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri
-
Modal Senjata Mainan, Pelaku Curanmor di Cengkareng Tewas Usai Diamuk Warga