Suara.com - Agar dapat menjalankan sholat dhuha dengan tepat dan diterima oleh Allah SWT, tentunya penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk sholat dhuha. Artikel ini akan membahas mengenai hal tersebut sampai ke niat dan doa setelah melaksanakan sholat dhuha.
Hukum menjalankan sholat dhuha
Sholat dhuha merupakan sholat sunnah, maka hukumnya adalah berpahala bagi yang melaksanakan dan tidak akan ada akibat apapun terhadap yang tidak melaksanakan.
Meskipun demikian, penting untuk dipahami bahwa Shalat Duha juga merupakan salah satu doa supererogatory yang ditekankan dan yang dilaksanakan oleh Nabi all Allhu 'alayhi wa sallam.
Ada adth dari Nabi all Allhu 'alayhi wa sallam yang menunjukkan pentingnya sholat Duha.
Yang pertama berasal dari Imm Muslim, yang menarasikan ulang dari narasi Sayyidun Ab Dharr al-Ghifr raiya Allhu 'anhu bahwa Nabi all Allhu 'alayhi wa sallam mengatakan:
"Amal yang baik di pagi hari adalah dari setiap tulang dalam tubuh anda masing-masing. Setiap ucapan pemuliaan Allah adalah tindakan amal. Setiap ucapan pujian kepada-Nya adalah tindakan amal, setiap ucapan kesaksian atas Keesaan-Nya adalah tindakan amal, setiap ucapan kesaksian atas Kebesaran-Nya adalah tindakan amal, bergabung dengan kebaikan adalah tindakan amal, melarang apa yang jahat adalah tindakan amal, dan dua raka'ah yang didoakan seseorang dalam sholat Duha sudah cukup."
Maka dari itu, Rasul menganjurkan sahabat dan umat Islam untuk melaksanakan sholat dhuha.
Waktu terbaik sholat dhuha
Baca Juga: 2 Doa Pulang Haji yang Disunahkan Dibaca Jemaah Ketika Kembali ke Tanah Air
Waktu yang tepat sholat Dhuha dilakukan ketika matahari telah terbit di pagi hari, hanya setinggi satu tiang, yaitu sekitar 20-30 menit setelah matahari terbit.
Periode ini berlangsung sampai matahari hampir tergelincir, yaitu sebelum tengah hari.Setelah memasuki siang hari, maka waktu dhuha berakhir, kira-kira 10 menit sebelum tengah hari.
Lafadz bunyi niat sholat dhuha adalah sebagai berikut:
Usholli Sunnatad-Dhuha Rak’ataini Lillahi Ta’alaa.
Artinya:"Saya berniat melaksanakan sholat dhuha dua rakaat karena Allah Ta'alaa."
Berita Terkait
-
2 Doa Pulang Haji yang Disunahkan Dibaca Jemaah Ketika Kembali ke Tanah Air
-
Bacaan Doa Keluar Rumah Lengkap dengan 8 Adab Keluar Rumah
-
Niat Sholat Dhuha 2 dan 4 Rakaat dalam Bacaan Latin hingga Manfaatnya
-
Pengganti Doa Qunut Apakah Ada? Begini Bacaan dan Hukumnya
-
Doa Sebelum Belajar dan Sesudahnya, Lengkap dengan Waktu Terbaik
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional