Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menilai bahwa ketika DKI Jakarta dipimpin Joko Widodo atau Jokowi dan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, banyak perubahan terjadi di Ibu Kota.
Namun ketika berganti kepemimpinan menurutnya perubahan positif itu tak dilanjutkan kembali.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali, mengatakan bahwa setiap masa kepemimpinan masing-masing sudah melakukan banyak hal.
"Setiap masa itu ada orangnya gubernur sebelumnya pak Jokowi kemudian melakukan beberapa hal. kemudian Ahok, kemudian Anies. Masing-masing dari mereka sudah melakukan banyak hal untuk Jakarta," kata Ali kepada wartawan dikutip Selasa (26/7/2022).
Ia mengatakan, hal tersebut seharusnya tidak perlu dipertentangkan. Sebab, kebijakan kepemimpinan Jokowi dilanjutkan oleh Anies kekinian, dan kebijakan Anies pernah diawali oleh Jokowi.
"Jadi semua orang mengambil bagian pembangunan DKI, jadi menurut ku enggak perlu pertentangkan itu," ungkapnya.
Sementara di sisi lain terkait dengan prestasi Anies yang dipertanyakan oleh Hasto, Ali mengatakan, yang berhak memberikan penilaian hanya masyarakat itu sendiri.
"Saya juga tidak punya kapasitas bicara itu tapi yang menjawab itu masyarakat Jakarta apa yang sudah Anies lakukan di Jakarta. Tentunya dari catatan perjalanan lima tahunnya Anies banyak hal yang bisa kita lihat mulai dari BPK empat periode berturut-berturut banyak hal yang pak Anies sudah lakukan," tuturnya.
"Sekarang kita bicara dengan pertanyaan begitu harus ada pembanding Anies dengan siapa. coba tanyakan ke mas Hasto," sambungnya.
Baca Juga: Tiba di Beijing, Jokowi Bersiap Temui Presiden China Xi Jinping
Pernyataan Hasto
Sebelumnya Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menilai bahwa ketika DKI Jakarta dipimpin Joko Widodo atau Jokowi dan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, banyak perubahan terjadi di Ibu Kota.
Namun ketika berganti kepemimpinan menurutnya perubahan positif itu tak dilanjutkan kembali.
"Kita betul-betul melihat adanya suatu perbedaan jalan ketika Jakarta dipimpin oleh bapak Jokowi dan Ahok. Begitu banyak membantu hal yang fundamental dari anak-anak balita dibuatkan taman bermain, taman cerdas," kata Hasto dalam sambutannya dalam acara yang digelar di Kantor DPD PDIP DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Jumat (23/7/2022) kemarin.
Selain itu, Hasto mengklaim, kepemimpinan Jokowi dan Ahok membuat gebrakan membuat lingkungan menjadi baik. Terlebih menurutnya, masyarakat juga mudah menyampaikan aspirasi.
"Kemudian lingkungan kita dibuat bersih ada pasukan oranye, ada pasukan hijau, ada pasukan biru semua punya tugas masing-masing membantu Jakarta. Dan kemudian begitu mudahnya masyarakat Jakarta menyampaikan aspirasi kepada pemimpinnya," tuturnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Telah Sampai di China, Selasa Ini Bertemu Xi Jinping
-
Tiba di Beijing, Jokowi Bersiap Temui Presiden China Xi Jinping
-
Balas Sindiran Hasto yang Pertanyakan Prestasi Anies Baswedan, Waketum NasDem: Terus yang Berprestasi Siapa?
-
Hari Ini, Presiden Jokowi Dijadwalkan Bertemu Presiden China Xi Jinping
-
Surya Paloh Tegaskan Belum Ada Komunikasi dengan PDIP untuk Bahas Koalisi Pemilu 2024
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar