Suara.com - Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Francine Widjojo sempat mengeluhkan perilaku rombongan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang tengah mengawal mantan wakil presiden (wapres) di kawasan Jakarta Selatan. Terkait itu, Paspampres lantas menjelaskan kejadian menurut versi mereka.
Menurut keterangan Paspampres, kejadian itu terjadi pada Minggu (24/7/2022) sekitar pukul 20.15 WB. Kala itu, rombongan grup D Paspampres tengah mengawal eks wapres hendak kembali ke Pondok 10.
Saat rombongan tengah berada di Jalan Layang Antasari, Jakarta Selatan, mobil bernomor polisi (nopol) 1391 RFJ dipepet oleh kendaraan Hyundai dengan nopol B 1226 ZLQ yang melaju kencang dari kiri belakang hingga ke depan.
"Kendaraan tersebut sengaja maju dan mundur lagi sampai belakang dengan mengakibatkan air genangan di sisi kiri menghalangi pandangan pengemudi," demikian keterangan yang disampaikan Paspampres kepada wartawan, Selasa (26/7/2022).
Pada saat kendaraan Hyundai tersebut akan maju ke depan, akhirnya salah seorang personel Paspampres sempat menghalangi mobil yang dikendarai Francine.
Meski sudah dihalangi, pengemudi mobil Hyundai tetap memaksa sehingga personel Paspampres membuka pintu kaca dan memperingatkan kalau dirinya tengah melakukan pengawalan resmi eks wapres.
"Setelah diperingatkan dan tetap personel Paspampres yang lain memerintahkan ke Patwal Pol agar kendaraan Hyundai tersebut di tahan tepat di Patung Obor, tetapi berhasil lolos," ucapnya.
Pengemudi Hyundai tetap mengikuti hingga ke Jalan Sudirman dan akhirnya terputus oleh kemacetan lalu lintas.
Dibuat Viral di Medsos
Juru Bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Francine Widjojo mengunggah video yang memperlihatkan dirinya tengah berdebat dengan pengemudi mobil. Pengemudi yang dimaksud itu mengaku sebagai bagian dari pengawalan perjalanan eks wakil presiden (wapres).
Video berdurasi 1.22 menit itu memperlihatkan Francine yang tengah berada di dalam mobilnya. Melalui kamera ponselnya terlihat posisi mobilnya tengah berada di belakang sebuah mobil SUV hitam berplat dinas TNI.
Setelah itu, Francine menyetir mobilnya hingga bisa tepat di samping mobil tersebut.
"Ibu maju," kata seorang sopir mengenakan batik sebagaimana dikutip Suara.com melalui video yang diunggah @francinewidjojo pada Senin (25/7/2022).
Pria itu lantas menanyakan keperluan Francine yang sudah sigap dengan ponsel serta kaca mobil yang dibuka. Karena diajak berbicara, Francine langsung bertanya kepada pria tersebut.
"Kenapa, bu?," tanya pria itu.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Wanita Protes Pasukan Pengawal Eks Wapres Dinilai Ugal-ugalan di Jalan, Pendapat Publik Terbelah
-
Pemkot Jaksel Usul Citayam Fashion Week Digelar di Mal yang Sepi
-
Dianggap Membahayakan, Pria Ini Ngaku Lagi Ngawal Mantan Wapres dan Ancam Catat Nopol Kader PSI
-
Kapolda Tunjuk Kombes Yandri Irsan Jadi Plt Kapolres Jakarta Selatan
-
3 Siswa Positif Covid-19, SMPN 85 Jakarta Selatan Lockdown
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Rumah Digeledah, ASN Kemenaker RJ Dipanggil KPK: Ada Apa dengan Kasus RPTKA?
-
Rayakan HLN ke-80, PLN Wujudkan Akses Listrik Gratis bagi Warga Pra Sejahtera di Bali
-
Tok! Gugatan Praperadilan Khariq Anhar Ditolak PN Jaksel, Ini Alasan Hakim Sulistyo
-
Biar Talas dan Sagu Tak Dianggap Makanan Kelas Bawah, Mendagri Minta Daerah Gandeng Ahli Kuliner
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv
-
Johnson Panjaitan Wafat: Advokat HAM Pemberani, Mobil Ditembak, Kantor Digeruduk Nyali Tak Ciut
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya