Suara.com - Seorang anonim kirimkan cuitan yang berisi curhatannya mengenai perilaku tetangga di sekitar lingkungan rumahnya yang kerap nongkrong di dekat rumahnya hingga membuat dirinya terganggu.
Curhatan ini dikirimkan melalui akun Twitter @SeputarTetangga pada Selasa (26/07/22).
Di awal curhatannya, pengirim cuitan menjelaskan bahwa kebanyakan dari tetangganya merupakan anak laki-laki yang berusia 15 hingga 24 tahun.
Ketika malam hari, para remaja hingga dewasa ini kerap kali nongkrong. Tempat nongkrongnya pun berpindah-pindah. Salah satunya di depan rumahnya.
"Kebetulan rumahku ada di belokan yang mana beloknnya itu luas banget. Alhasil jadi tempat tongkrong," terang pengirim cuitan.
Ia kemudian menerangkan bahwa tetangganya mulai nongkrong sekitar pukul 20.00 WIB. Saat berkumpul, mereka akan bersenda gurau, bermain kartu, gitaran, hingga bermain sepak bola.
"Tak lupa umpatan-umpatan atau topik bercanda yang mengandung SARA dan pakai volume tinggi," lanjutnya.
Pengirim cuitan juga menerangkan bahwa ia sudah pernah menegur tetangganya. Namun saat ditegur, mereka tidak mengindahkan ataupun menggubris.
Orang yang berani menegur tongkrongan hanya pengirim cuitan. Tetangga lainnya tidak ada yang pernah menegur. Mereka hanya mengeluh jika terganggu dengan kehadiran para remaja hingga dewasa yang menongkrong.
Di akhir cuitannya, ia mengungkapkan bahwa warga di sekitar rumahnya begitu sulit untuk diberi tahu mengenai hidup damai, rukun , dan saling menghormati.
"Susah banget ngasih tahu hidup damai, rukun, dan saling menghormati," pungkasnya.
Dalam cuitannya, pengirim cuitan ini juga turut mempertanyakan saran yang bisa dilakukan untuk memberi pengertian kepada tetangga-tetangganya yang kerap kali nongkrong hingga mengganggu .
"Saran dari orang-orang yang pernah di posisi begini.
1. Kasih makanan pas mereka ribut, nanti mereka akan segan sama Anda. 2. Bakar dupa/kemenyan, kipasin ke arah tongkrongan. Dijamin bubar karena mereka lebih respect sama itu daripada sama tetangga sendiri," tulisnya dalam cuitan.
Cuitan ini pun banjir beragam respons dari warganet.
"Nomor satu, nyokap gue pernah dan bener berhasil. Bahkan jadi selalu nyapa nyokap kalau ngelewatin," ujar warganet.
Berita Terkait
-
Viral Video ABG Laki-Laki Centil Nongkrong di Citayam Fashion Week: Tambah Lagi Generasi Ragil Berikutnya
-
Curhat Miliki ART Tak Becus Kerja dan Sering Main HP, Pas Ditegur Malah Ancam akan Viralkan di TikTok
-
Pertahankan Rumah Tangga Meskipun Suami Ketahuan Selingkuh, Wanita Ini Dapat Cemooh Keluarga hingga Teman
-
Gegara Minta Uang ke Keluarga saat Terima Paket COD, Mahasiswa Ini Disindir Tetangga: Nggak Kerja, Nggak Punya Duit
-
Curhat Wanita Jengkel Tetangga Tak Tahu Diri, Selalu Gendong sampai Cium Pipi Bayinya Seenak Jidat
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG
-
58 Layanan Masyarakat Diusulkan Dicoret dari Keterlibatan Polri, Ada Pembuatan SIM Hingga SKCK
-
Anggota DPR Dorong Satgas Pascabencana Sumatera Bekerja Cepat: Jangan Sekadar Rapat!
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru