Suara.com - Beberapa waktu lalu muncul Whatsapp GB yang menawarkan beragam fitur menarik. Meski sama-sama menyediakan layanan chating seperti Whatsapp, namun Whatsapp GB ini ilegal dan bukan bagian dari Whatsapp resmi milik Mark Zuckerberg. Lantas, apakah download Whatsapp GB aman?
WhatsApp GB merupakan aplikasi ilegal yang dapat membahayakan keamanan data maupun perangkat penggunanya. Walaupun menawarkan beragam fitur menggoda, mengunduh Whatsapp GB ini memiliki banyak risiko karena ilegal.
Lantas jika ada yang tertarik download Whatsapp GB, apakah download Whatsapp GB aman? Mari simak penjelasannya berikut ini yang dihimpun dari berbagai sumber.
Bahaya Download WhatsApp GB
Perlu diketahui, download WA GB dan menggunakannya ini berbahaya dan tidak aman karena memiliki banyak risiko. Pasalnya, menggunakan WA GB berpotensi rawan pencurian data dan penyadapan pada perangkat. Nah untuk selengkapnya, berikut bahaya download WhatsApp GB yang penting untuk diketahui.
1. Ancaman Diblokir
WhatsApp menyebutkan akan menindak tegas para pengguna WhatsApp GB dengan melakukan pemblokir akun, baik sementara hingga permanen. Selain itu, WhatsApp juga menyampaikan tak bertanggung jawab jika terjadi hal-hal tak diinginkan pada para penggunaan WhatsApp GB.
2. Ancaman Virus
WhatsApp GB tidak memiliki keamanan atau play protect sehingga berpotensi dapat merusak smartphone karena adanya ancaman virus malware dan spyware. Virus ini bisa sangat mudah menyusup ke smartphone Anda.
Baca Juga: Ide Status WhatsApp Lucu, Bikin Ngakak dan Senyum Sendiri
3. Privasi Rendah
WhatsApp resmi dibekali enkripsi End-to-end untuk melindungi privasi pengguna atau mengamankan percakapan chat pengguna. Berbeda dengan WhatsApp GB yang tidak dilengkapi hal demikian. Bahkan, pesan yang ditarik oleh pengirim masih bisa dilihat pengguna WA GB.
4. Tidak Tersedia Pemeriksaan Keamanan
Untuk menjaga keamanan penggunanya, WhatsApp resmi secara berkala melakukan monitor keamanan penggunanya. Tindakan tersebut membantu mencegah hal-hal yang tak diinginkan seperti peretasan keamanan privasi penggunanyA. Sedangkan WhatsApp GB tak peduli keamanan penggunanya.
5. Tidak Tersedua Fitur Back-up
WhatsApp resmi dibekali fitur back-up yang berfungsi untuk mencadangkan pesan. Sehingga dapat membantu mengamankan data-data penting Anda jika berganti perangkat. Beda halnya dengan WhatsApp GB yang tidak dibekali fitur back-up sehingga data-data rawan hilang saat berganti perangkat.
Berita Terkait
-
Ide Status WhatsApp Lucu, Bikin Ngakak dan Senyum Sendiri
-
Bukan App Store Dimana Link Download WhatsApp GB Terbaru Agustus 2022
-
3 Cara Download WhatsApp For PC dari Windows hingga Mac
-
Tagar #BlokirKominfo Ramai, Menkominfo Ucapkan Terima Kasih
-
5 Bahaya Pakai VPN Gratis, Hindari untuk Akses Situs yang Diblokir Kominfo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?
-
Buka Peluang Periksa Menhut Raja Juli dan Eks Menteri LHK Siti Nurbaya, KPK Ungkap Alasannya!
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?