Suara.com - Ukraina pada Selasa pekan ini resmi memperpanjang masa kontrak tentara asing yang bertugas di negara itu hingga 10 tahun.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menandatangani "keputusan tentang amandemen peraturan tentang dinas militer orang asing dan orang-orang tanpa kewarganegaraan di Angkatan Bersenjata Ukraina," kata pernyataan yang diterbitkan di situs web kepresidenan.
Sebelum keputusan baru-baru ini, masa kontrak tentara asing di tentara Ukraina dapat diperpanjang hingga lima tahun.
Ribuan pejuang asing, sebagian besar dari negara-negara Barat, datang ke Ukraina atas seruan pemerintah Kyiv untuk berperang melawan Rusia sejak perang dimulai pada 24 Februari.
Perang Rusia di Ukraina telah menarik kecaman internasional, menyebabkan sanksi keuangan di Moskow, dan mendorong eksodus perusahaan global dari Rusia.
Setidaknya 5.237 warga sipil tewas dan 7.035 terluka di Ukraina sejak awal perang pada 24 Februari, menurut PBB.
Sekitar 10 juta orang juga telah mengungsi ke negara tetangga. (Sumber: Anadolu)
Berita Terkait
-
Ekspor Singkong dan Produk Turunannya Naik Tiga Kali Lipat Efek Kelangkaan Gandum
-
Presiden Jokowi Undang Sejumlah Pakar Ekonomi, Bahas Ekonomi Hingga Ketegangan Politik Global
-
Presiden Jokowi Ungkap Isi Pembahasan Ketika Bertemu Zelensky dan Putin
-
Jokowi Beberkan Isi Pembicaraan dengan Presiden Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky
-
Bertemu Presiden Zelenskyy dan Putin Juni Kemarin, Jokowi Ceritakan Isi Obrolannya
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram