Suara.com - Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, Habiburokhman, menyatakan pihaknya sudah membaca laporan yang dilayangkan Sahabat Mahfud terhadap Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul.
Setelah membaca tersebut, Habiburokhman menilai laporan yang mempermasalahkan pernyataan Bambang itu tidak relevan.
Menurut Habiburokhman, apa yang disampaikan Bambang terkait Menko Polhukam Mahfud MD merupakan hak konstitusional sebagai anggota legislatif. Ia justru menilai pelapor perlu diedukasi.
"Saya pikir ini orang-orang seperti ini kan perlu di edukasi. Masa orang ngomong menjalankan hak konstitusinya dilaporkan ke MKD," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022).
Habiburokhman menegaskan kembali bahwa apa yang menjadi pernyataan Bambang adalah hak berbicara sehingga menjadi aneh apabila kemudian dipersoalkan.
"Jadi sangat tidak beralasan. Menegakkan haknya, menggunakan hak konstitusional kok malah dilaporkan. Justru ini yang bagus, kurang keras malah," kata Habiburokhman.
Sementara itu terkait laporan yang sudah masuk di MKD, Habiburokhman mengusulkan agar laporan terhadap Bambang untuk ditolak.
"Kalau saya, nanti di rapat besok, saya usulkan tentu kita tolak laporan yang seperti ini," kata Habiburokhman.
Sebut Menteri Komentator
Diketahui, buntut ucapannya menyindir Menko Polhukam Mahfud MD sebagai menteri komentator, kini Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Pelaporan terhadap Bambang itu dilakukan Ferry Harahap selaku Koordinator Sahabat Mahfud. Laporan ke MKD dilakukan pada Senin 15 Agustus 2022.
Dalam form verifikasi administrasi perorangan, Ferry sebagai pengadu menyayangkan sikap Bambang yang menyebut Mahfud sebagai menteri komentator.
"Kita sangat menyayangkan pernyataan dari Ketua Komisi III, Bapak Bambang Wuryanto ini karena selayaknya sesama pejabat negara saling mendinginkan suasana dengan memberi pernyataan yang menyejukkan kita semua" kata Ferry dalam keterangan tertulis, Senin (15/8/2022).
Ferry mengaku sangat menyesali penggunaan kalimat Bambang terhadap Mahfud. Karena kata Ferry, rakyat Indonesia banyak mendapatkan informasi dari Mahfud selalu Menkopolhukam melalui media.
"Sehingga kita tahu apa yang terjadi sekaligus bentuk pengawasan dan koordinasi beliau terhadap kasus meninggalnya Brigadir J yang juga menjadi perintah Presiden untuk mengusut tuntas," kata Ferry.
Berita Terkait
-
Beredar Video Tangis Brigadir J Sebelum Tewas Dibunuh
-
Mencuat Isu LGBT, Ferdy Sambo Tak Pajang Foto Istri, Begini Komentar Mahfud MD dari Pengakuan Putri Candrawathi
-
Ungkap Banyak Kebohongan di Kasus Pembunuhan Brigadir J, Mahfud MD: Yang Dilaporkan Kamaruddin Itu Masuk Akal
-
Terungkap, Sosok Jenderal Bintang Tiga Ancam Mundur Jika Ferdy Sambo Tak Dijadikan Tersangka
-
Buntut Sindir Mahfud MD Menteri Komentator, Bambang Pacul Dilaporkan kepada MKD DPR RI
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Demi Jaga Warisan Leluhur, Begini Cara Suku Badui Merawat Hutan Lindung 3.100 Hektare
-
Harga Pangan Nasional Melemah, Cabai hingga Beras Kompak Turun
-
Waspada! Etomidate di Liquid Vape Resmi Narkotika, Salah Isap Terancam Penjara
-
Kantor Wapres Beres Akhir Tahun Ini, Gibran Sudah Bisa Ngantor di IKN Mulai 2026
-
Menang Gugatan di PN Jakpus, PPKGBK Segera Kelola Hotel Sultan