Suara.com - Israel dan Turki mengumumkan akan kembali memulihkan hubungan diplomatik kedua negara, demikian diwartakan media Prancis France24 pada Rabu (17/8/2022).
Sejak dekade 1980an, Turki dan Israel telah memiliki hubungan diplomatik resmi. Turki mengakui kedaulatan Israel dan memiliki kedutaan besar di Tel Aviv.
Tetapi pada 2018 hubungan kedua negara memburuk dan Turki memanggil pulang duta besarnya sebagai protes atas pembunuhan 60 warga sipil Palestina oleh Israel di Gaza. Israel juga membalas dengan menarik pulang duta besarnya dari Ankara.
Tetapi pada Rabu para pejabat luar negeri Israel dan Turki mengumumkan akan memulihkan hubungan diplomatik. Kedua negara akan segera menunjuk kembali masing-masing duta besar baru.
Perdana Menteri Israel, Yair Lapid, dalam pernyataan resminya mengonfirmasi bahwa hubungan diplomatik dengan Turki akan kembali normal.
"Sudah diputuskan untuk kembali meningkatkan level hubungan atara dua negara ke hubungan diplomatik penuh," bunyi pernyataan tersebut.
Dalam pernyataan yang sama Lapid juga menegaskan bahwa masing-masing negara akan segera mengirim duta besar dan konsul jenderal.
Lebih lanjut Lapid mengungkapkan bahwa dengan peningkatan hubungan itu kerja sama antara kedua negara dan rakyatnya di bidang ekonomi, perdagangan dan budaya akan semakin erat.
Tak kalah penting adalah eratnya hubungan Israel dan Turki diyakini akan membuat kawasan Timur Tengah semakin stabil.
Baca Juga: WNI di Turki Diduga Jadi korban Eksploitasi
Berita Terkait
- 
            
              Pidato di Peringatan KAA ke-70, Megawati: Kemerdekaan Palestina Harus Penuh, Tanpa Tawar-Menawar!
 - 
            
              Klarifikasi Megawati Hangestri Usai Klub Turki Putus Kontrak Karena Gagal Penuhi Kewajiban
 - 
            
              Thom Yorke Vokalis Radiohead Kapok Manggung di Israel: Ngeri, Gak Mau Lagi
 - 
            
              Siap Terjunkan Pasukan Perdamaian ke Gaza, TNI AD Tunggu Komando Prabowo
 - 
            
              Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Episode Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas, Ajang Pembuktian Kehebatan UMKM Lokal
 - 
            
              Bareskrim Polri Bongkar Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi Bernilai Rp 48 Miliar
 - 
            
              Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
 - 
            
              Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
 - 
            
              KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
 - 
            
              Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
 - 
            
              Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
 - 
            
              AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
 - 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
 - 
            
              PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah