Suara.com - Menteri Komikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menyebutkan bahwa ada tiga rekomendasi teknis yang akan diberikan terkait dugaan kebocoran data pelanggan PT PLN (Persero) dan PT Telkom IndiHome.
Rekomendasi tersebut menurut Menkominfo, akan diberikan setelah audit keamanan data dilakukan.
"Dari PLN dan Telkom sudah sampaikan mereka aman, tapi kita harus memeriksa dan melakukan audit keamanannya betul atau tidak. Kalau betul-betul aman ya syukur, kalau ada yang harus diberikan rekomendasi perbaikan ya kita berikan," kata Johnny saat ditemui di Kawasan Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu.
Menkominfo menjelaskan tiga rekomendasi yang diberikan nantinya berkaitan dengan pembaruan teknologi enkripsi, peningkatan sumber daya manusia atau "talent", dan tata kelola keamanan data.
"Bagaimana mengatur tata kelolanya. Satu yang normal untuk audit terhadap seluruh penyelenggara sistem elektronik," kata Johnny.
Pada tanggal 20 Agustus 2022 lalu, Kementerian Kominfo telah memanggil PT PLN (Persero) guna menetapkan langkah-langkah tindak lanjut terkait dugaan kebocoran data pelanggan. Sementara itu, PT Telkom (Persero) dipanggil Kominfo pada 22 Agustus 2022.
Pertama, paparnya, akan dilakukan pendalaman dan investigasi lebih lanjut oleh Kementerian Kominfo terhadap laporan yang diberikan kedua perusahaan.
Kedua, tambah dia, upaya peningkatan keamanan siber perlu segera dilakukan kedua perusahaan untuk mencegah kemungkinan kerugian lain di kemudian hari.
Terakhir, kata dia, adalah kerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) perlu terus dilakukan untuk audit dan peningkatan keamanan siber kedua perusahaan itu. [ANTARA]
Baca Juga: Klarifikasi Kominfo soal Sanksi Dugaan Kebocoran Data Indihome dan PLN
Berita Terkait
-
Klarifikasi Kominfo soal Sanksi Dugaan Kebocoran Data Indihome dan PLN
-
Viral Data Pribadi PLN dan IndiHome Diduga Bocor, Begini Kata Kominfo
-
Terus Berantas Judi Online, Kominfo: Bagai Mati Satu Tumbuh Seribu
-
Korupsi Tower Transmisi PLN, 2 GM dan 1 Eks Kepala Divisi PLN Diperiksa Kejagung, Apa Hasilnya?
-
Kominfo Ajak Publik Terlibat dalam Diskusi RKUHP
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Instruksi Prabowo ke Cak Imin: Periksa dan Perbaiki Struktur Pondok Pesantren!
-
Cek Kebersihan MBG, Prabowo Minta BGN Segera Lengkapi Dapur dengan Test Kit
-
Minggu Malam di Kertanegara, Prabowo Temui Kepala BGN dan Sejumlah Menteri: Bahas Isu Apa?
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung