Suara.com - Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersaing ketat dalam bursa calon presiden 2024, menurut hasil survei Lembaga Surabaya Survey Center.
"Keduanya secara elektabilitas menjadi favorit di Jawa Timur," ujar Direktur SSC Mochtar Wahyu Oetomo, hari ini.
Berdasarkan hasil survei, tingkat elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 25 persen, disusul Prabowo Subianto dengan perolehan 18,2 persen.
Selain Ganjar dan Prabowo, turut bersaing nama-nama lainnya, seperti Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, termasuk Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Kendati ada nama-nama lain, kata dia, namun persentasenya masih jauh tertinggal oleh Ganjar dan Prabowo.
Rinciannya, Khofifah dan Anies memperoleh hasil 7,5 persen, kemudian Tri Rismaharini 5,8 persen.
Sedangkan, nama-nama lain yang muncul masih di bawah 5 persen, seperti Ridwan Kamil dengan capaian 4,6 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 4,5 persen, Puan Maharani 3,3 persen, Erick Thohir 2 persen, Sandiaga Uno, dan Muhaimin Iskandar keduanya 1,8 persen.
Kemudian, Mahfud MD 1 persen, Airlangga Hartanto dengan 0,8 persen, Hari Tanoesoedibjo dan Gatot Nurmantyo keduanya 0,4 persen, Surya Paloh ada 0,2 persen, sedangkan Moeldoko 0,1 persen.
Kendati demikian, pria yang juga dosen Universitas Trunojoyo Madura, Jawa Timur, tersebut menyampaikan untuk bursa calon presiden tetap terbuka dan masih banyak waktu bagi kandidat lain guna meningkatkan elektabilitasnya.
"Di survei kali ini masih ada 15,1 persen yang belum menentukan pilihan, tentunya ini bisa mengubah elektabilitas capres, tergantung siapa yang bisa memikat hati masyarakat Jatim," katanya.
Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan SSC ini dilaksanakan mulai 1-10 Agustus 2022 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan penentuan responden dalam setiap kartu keluarga dilakukan dengan bantuan kish grid.
Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. [Antara]
Berita Terkait
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini