Baru-baru ini, terdapat oknum polisi yang diberhentikan secara tidak hormat karena diduga menerima duit narkoba. Tak kaleng-kaleng, oknum itu adalah mantan Kapolres Bandara Soetta, Kombes Edwin Hatorangan Hariandja.
Diketahui, Kombes Edwin Hatorangan Hariandja dipecat dari kepolisian karena tidak profesional dan melakukan penyalahgunaan wewenang dalam penanganan kasus narkoba.
Secara resmi, Polri memecat Kombes Edwin Hatorangan Hariandja di ruang Sidang Divisi Propam Polri, Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta Selatan pada hari Selasa (30/8/2022).
Edwin dipecat karena diduga menerima uang narkoba dari Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soetta AKP Nasrandi.
Edwin menerima uang yang berasal dari barang bukti yang disita dari penanganan kasus narkoba sebesar USD 225 ribu dan SGD 376 ribu. Dimana, jika uang tersebut dikonversikan, nilai uang setara dengan Rp 7.3 miliar.
Saat masih menjabat sebagai Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Edwin yang berperan sebagai atas penyidik diduga tidak mengawasi dan mengendalikan terkait penanganan perkara Laporan Polisi Nomor:LP/103/K/VI/2021/RESTA BSH tanggal 30 Juni 2021 yang ditangani oleh penyidik Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soetta.
Hal tersebut menyebabkan proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik tidak sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.
Lantas, siapakah Kombes Edwin tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Kombes Edwin Hatorangan Hariandja
Baca Juga: Polisi Ringkus Kurir Narkotika Internasional yang Bawa 44 Kilogram Sabu dalam Kemasan Teh
Kombes Edwin sempat dikenal oleh publik karena pernah mengurusi cekcok atau perdebatan antara anggota Komisi II DPR, Arteria Dahlan dengan seorang perempuan yang mengaku anak jenderal TNI di Bandara Soekarno-Hatta.
Diketahui, Edwin merupakan alumni dari Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 1997.
Sejak lulus dari Akpol sampai tahun 2016, tour of duty Kombes Edwin hanya di Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) jajaran dan Polda Kalimantan Timur (Kaltim) jajaran.
Pada tahun 2016, Kombes Edwin pertama kali mendapatkan tugas di luar Sulawesi Utara dan Kalimantan Timur yaitu pada saat menjadi Kepala Subdirektorat 1 Direktorat Intelijen dan Keamanan Polda Metro Jaya.
Selepas dari masa jabatannya tersebut, Kombes Edwin kemudian dimutasi sebagai Kapolres Sibolga Sumatera Utara di tahun 2017.
Kemudian, pada tahun 2019, Kombes Edwin kembali ke Polda Metro Jaya, dan menjabat sebagai Wakil Direktur Intelijen Keamanan (Dirintelkam).
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Ringkus Kurir Narkotika Internasional yang Bawa 44 Kilogram Sabu dalam Kemasan Teh
-
Unggah Foto Penangkapan Coki Pardede, Tretan Muslim: Happy Anniversary
-
Polisi Sergap Kurir Narkoba Jaringan Internasional saat Ambil Barang di Jalan Simpang Tiga Pekanbaru Riau
-
Tangkap 14 Tersangka Kasus Narkoba dan Miras Bulan Lalu, Ini Total Barbuk yang Disita Polres Jakpus
-
Penyelundupan Sabu Gunakan Drone ke Lapas Narkotika Samarinda Digagalkan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?