Suara.com - Selain kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, Indonesia juga sedang digegerkan dengan isu kebocoran data. Tak main-main, diperkirakan 1,3 miliar data registrasi kartu SIM diduga bocor dan diperjualbelikan di forum peretas.
Kementerian Komunikasi dan Informatika tentu langsung banyak diburu karena dianggap bertanggung jawab. Apalagi karena Kominfo lah yang membuat regulasi agar masyarakat mendaftar saat meregistrasi kartu SIM.
Namun respons Menkominfo Johnny G Plate sukses membuat publik geram sendiri. Pasalnya Johnny malah meminta masyarakat untuk bertanggung jawab dan menjaga NIK masing-masing.
"Harus ada tanggung jawabnya. Jaga NIK kita sendiri. Tidak boleh hanya salah-salahan, tetapi harus dicari penyebabnya dan di mana," terang Johnny, seperti dikutip Suara.com, Senin (5/9/2022).
Respons yang dianggap tidak solutif terhadap isu permasalahan kebocoran data kartu SIM ini yang membuat publik meradang. Tak terkecuali Najwa Shihab, yang menyampaikan komentar menohoknya hanya lewat sebuah kata.
"HADEEH...," kecam Najwa, seolah menegaskan rasa lelah atas reaksi Johnny tersebut.
Reaksi ini tampaknya senada dengan yang dirasakan banyak warganet lain. Apalagi karena sebelumnya Johnny malah lebih fokus menerangkan soal pentingnya menjaga NIK ketika data tersebut diduga telah bocor di forum peretas.
"Yang jadi soal di Indonesia ini, NIK yang sama bisa mempunyai SIM card yang banyak, yang mana itu oke juga, kalau punya sendiri. Kalau dipakai orang lain, karena tidak menjaga NIK-nya, pihak ketiga bisa mempunyai NIK kita," terang Johnny.
Karena itulah, tidak salah jika kolom komentar postingan Najwa dipenuhi dengan tawa bernuansa sindiran dari warganet.
Baca Juga: Kominfo Tak Akan Blokir Situs Penyebar Data 1,3 Miliar Kartu SIM
"Ketawa aja haha," komentar warganet.
"Lah terus kenapa buat peraturan begituuuu sebelumnya heh, ya kita mah kalau gaada aturan juga gabakal iseng ngisi nik, kaya bego aja apa yah kita di pikir," ujar warganet.
"Lawak lawak kwkwkwk," kata warganet.
"Kalo kita yang harus jaga terus tugas bapak apa? Kenapa ga sekalian gaji bapak buat kita aja," tutur warganet lain dengan tidak kalah kesal.
"Lah, semua pendaftaran hampir pake NIK semua. Gimana mau dijaga pa," imbuh warganet.
"Kalo jaga sendiri, menkominfo gaada kerjaan dong," timpal yang lainnya.
Berita Terkait
-
Kebocoran Data Kartu SIM, Kominfo Siapkan Sanksi Administratif dan Pidana
-
Sering Bocor, Kenali Apa Itu Data Pribadi
-
Kebocoran Data Kartu SIM, Kominfo Akui Ada Data yang Cocok
-
Cegah Kebocoran Data, Menkominfo Minta Masyarakat Tanggungjawab Jaga NIK Sendiri, Warganet: Percuma Bayar Pajak
-
Deretan Pernyataan Kontroversial Menkominfo, Terbaru Imbau Jaga NIK Masing-masing
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang