Suara.com - Video seorang aki-aki atau kakek-kakek yang menyampaikan menyindir Presiden Jokowi soal kenaikan harga BBM tengah menjadi sorotan.
Klip viral yang telah beredar luas itu dibagikan kembali oleh akun @fakta.indo di jejaring media sosial Instagram.
Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang kakek-kakek merekam dirinya dan sejumlah bapak-bapak di belakang tersenyum lebar ke kamera.
"Assalamualaikum bapak presidenku bapak Jokowi yang baik hati," buka si kakek bertopi itu dengan senyuman dipetik Suara.com, Selasa (06/09/2022).
Sebagai informasi, harga BBM naik termasuk jenis pertalite menjadi Rp10 ribu mulai tanggal 3 September 2022 yang membuat masyarakat geger hingga demo.
Alih-alih membuat video kekesalan, kakek di Cirebon, Jawa Barat ini justru menanggapi kenaikan harga BBM dengan senyuman namun tetap memberikan sindiran.
"Alhamdulillah BBM (pertalite) naik sepuluh ewu (ribu) kecil bagi wong Cirebon sih," lanjutnya tertawa.
Sementara itu, bapak-bapak di belakang ikut menimpali dengan kata-kata 'Mantap!' sambil mengacungkan jempol.
Kakek itu lalu melanjutkan dengan sindiran bahwa tak masalah apabila BBM naik meroket menjadi Rp25 ribu.
Baca Juga: Kreatif! Beginilah Cara Pemuda Ini Hadapi Kenaikan BBM
"Kalau bisa pak Jokowi Rp25 ribu tenang bae wong Cirebon beli kelaparan hahaha tetap dukung pak Jokowi 3 periode siap!" kata kakek itu.
Ucapan itu seketika disambut suara tertawa terbahak-bahak dari para bapak-bapak di belakang.
"Siap dukung Jokowi! Masyarakat Cirebon dukung bapak Jokowi! Kalau bisa selama-lamanya presiden kita pak Jokowi. Lanjutkan seumur hidup, orang Cirebon nggak takut kelaparan asalkan presidennya pak Jokowi karena perhatian sama rakyat hahaha," sindirnya dengan tertawa dan mengacungkan jempol.
Warganet yang menonton tayangan tersebut seketika heboh dan mengaku setuju dengan para kakek-kakek tersebut.
Mereka meninggalkan beragam tanggapan dan membanjiri kolom komentar dengan pujian.
"Sarkas yang bagus pak lanjutkan," tulis @anda***.
Berita Terkait
-
Kreatif! Beginilah Cara Pemuda Ini Hadapi Kenaikan BBM
-
Gaji Buruh Tidak Naik Saat Kenaikan Harga BBM, KSPI: Penyebabnya Omnibus Law!
-
Delapan Pendemo di Makassar Ditangkap Polisi, Ada yang Bawa Busur Hingga Masih Pelajar
-
Buruh: Harga BBM Naik Bukti Pemerintah Tak Memikirkan Nasib Petani dan Nelayan
-
Kuasa Hukum Ungkap Kekecewaan ke Komnas HAM Soal Dugaan Pelecehan: Brigadir J Sudah di Kuburan Mau Diadili Lagi?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas