Suara.com - Skenario pembunuhan Brigadir J yang disusun oleh Ferdy Sambo semakin goyah. Usai Bharada E, kini giliran Bripka RR alias Ricky Rizal yang berbalik membelot dari skenario tersebut.
Belakangan pihak Bripka RR mengungkap kronologi penembakan Brigadir J berdasarkan sudut pandangnya. Hal ini ikut memicu pertanyaan, mengapa baru sekarang Bripka RR berubah haluan.
Salah satu isu yang berkembang, Bripka RR masih merasa takut dengan Sambo. Hal ini juga secara tersirat disampaikan oleh kuasa hukum Bripka RR, Erman Umar, saat diwawancarai Aiman Witjaksono.
"Saya memang melihat, pada saat pertemuan-pertemuan rekonstruksi, ada kelihatan masih takut," ujar Erman, dikutip Suara.com tayangan AIMAN di KompasTV, Rabu (14/9/2022).
Apalagi karena Bripka RR memang sudah cukup lama bekerja dengan Sambo, mulai dari menyopiri ketika Sambo menjadi Kapolres hingga akhirnya ditarik menjadi ajudan pada tahun 2018.
Bukan cuma itu, Erman juga mengungkap sebuah peran vital dari Sambo, terutama untuk kelanjutan nasib karier Bripka RR. Hal inilah yang memunculkan dugaan adanya utang budi Bripka RR terhadap Sambo.
Rupanya Sambo sudah menjanjikan akan menyekolahkan Bripka RR sebagai perwira kepolisian pada Oktober 2022 besok. Malah rencana ini membuat Bripka RR akan ditempatkan di Magelang, Jawa Tengah, sekaligus untuk mengurusi anak Sambo yang sedang bersekolah di sana.
"Rizal itu untuk ADC (aide-de-camp) sekarang untuk mengurus segala sesuatunya anaknya yang sekolah di Magelang, dan dia tinggal di Magelang," tutur Erman. "Kuat itu terakhir juga dibantu, karena dia (Bripka RR) berniat dia mau sekolah."
"RR meminta ke Ferdy Sambo untuk disekolahkan menjadi perwira?" tanya Aiman.
Baca Juga: Terbongkar! Bripka RR Sita 2 Senpi Brigadir J di Magelang, Ini Alasannya
"Ya, begitu, dan dipersiapkan untuk Oktober," balas Erman lagi.
Namun janji untuk disekolahkan menjadi perwira sudah gugur. Malah kini Bripka RR terancam hukuman mati lantaran dijerat dengan Pasal 340 tentang Pembunuhan Berencana akibat penembakan keji yang menewaskan Brigadir J.
Bripka RR Berbalik dari Skenario Sambo Akibat Teringat Keluarga
Perubahan kesaksian Bripka RR juga disebut karena peran istri serta ketiga anaknya. Hal ini seperti diungkap kuasa hukum Bripka RR, Zena Dinda Defaga, yang luluh setelah dipertemukan dengan sang istri yang memintanya untuk berkata jujur.
"Keluarga menangis dan meminta harus jujur, ingat keluarga, masih ada keluarga dan anak-anaknya juga masih kecil dan meminta Brigadir RR untuk terus terang karena masih ada keluarga yang dia miliki," ujar Dinda di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (13/9/2022).
Apalagi karena anak Bripka RR saat ini masih kecil. "Ada tiga anaknya. Kembar usia tujuh tahun dan dua setengah tahun," jelas Dinda.
Tag
Berita Terkait
-
Semobil Brigadir J, Ini yang Hendak Dilakukan Bripka RR di Rest Area Andaikata...
-
Sindiran Menohok Najwa Shihab: Jangan Mau Ditakut-takuti Polisi, Urus Tuh Ferdy Sambo!
-
Komnas HAM Sebut Bharada E Salah Tangkap Perintah, Ferdy Sambo Bisa Lolos Hukuman?
-
Setelah Sopir Ferdy Sambo, Sanksi Demosi Juga Diberikan kepada Brigadir Frillyan
-
Bripka RR Putuskan Tolak Skenario Ferdy Sambo
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
Mahfud MD Bongkar Borok Polri: Masuk Akpol Pakai Jatah, Mau Jadi Brigjen Mesti Bayar?
-
Jakarta 'Puasa' Kembang Api Tahun Baru 2026, Solidaritas Bencana Sumatra Jadi Alasan Utama
-
Polda Metro Gulung Jaringan Narkoba Jelang Tutup Tahun: 2054 Tersangka Diciduk, 387 Kg Barbuk Disita
-
Tanpa Kembang Api, Perayaan Tahun Baru 2026 di Jakarta Jadi Malam Galang Dana Bencana Sumatra
-
Bukan Lewat DPRD, Ini Resep Said Abdullah PDIP Agar Biaya Pilkada Langsung Jadi Murah
-
Hari Ibu 2025, Menteri PPPA Serukan Nol Toleransi Diskriminasi dan Kekerasan terhadap Perempuan
-
Tuntaskan 73 Perkara, KPK Ungkit Amnesti Hasto Kristiyanto dan Rehabilitasi Ira Puspadewi
-
Diburu KPK, Kasi Datun Kejari HSU Akhirnya Menyerahkan Diri ke Kejati Kalsel
-
Catatan KPK 2025: 439 Perkara, 69 Masih Penyelidikan
-
Detik-detik Kasi Datun Kejari HSU Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK