Suara.com - Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer (Noel) melemparkan berbagai kritik pada pemerintah Presiden Joko Widodo.
Hal ini dia sampaikan saat berbincang di kanal YouTube Realita TV. Menurut Noel, sebagai pendukung perlu mengapresisasi maupun mengkritisi kebijakan pemerintahan Jokowi.
"Ada kebijakan-kebijakannya yang harus diakui, misalnya yang kayak kemarin lah, sita aset para koruptor itu kan bagus," kata Noel.
"Tapi gerombolan DPR takut, kalau begini ya kita objektif yang baik di-support yang buruk jangan," imbuhnya.
Sementara kebijakan yang perlu dikritirisi yakni salah satunya tentang kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Hari ini apalagi BBM naik, pendukung Jokowi yang lain kan juga marah, apalagi bahan bakar yang sekarang kan buat kelompok middle, kelompok middle aja udah enggak nyaman dengan kenaikan BBM," ujar Noel.
Menurut dia, rezim Jokowi sering kali menyalahkan orang kaya sebagai alasan dihapuskan subsidi, seperti subsidi BBM yang dipangkas karena disebut dinikmati orang kaya.
"Selama ini kan lucu, rezimnya Pak Jokowi kan selalu menyalahkan orang kaya, yang kaya berapa sih, pendukungnya Jokowi ini kan kelompok middle," ungkap Noel.
"Ini seperti menembak orang kaya tapi yang mati orang miskin," imbuhnya.
Baca Juga: Pelaku Video Mesum Pakai Baju Adat Bali Rekam Setelah Melukat di Tirta Empul
Lebih lanjut Noel sendiri menolak keras presiden tiga periode atau perpanjangan masa jabatan presiden.
Pihaknya juga menolak wacana preseiden dua periode menjadi mencalonkan diri sebagai wakil presiden.
"Itu pelanggaran undang-undang dan kami menolak," tutupnya.
Berita Terkait
-
Viral Banner Ajakan Selingkuh, Begini Faktanya
-
Viral! Ferdy Sambo Disindir Dua Bocah SD lewat Nyanyian Satir
-
Viral, Sosok Dibalik Bjorka Ternyata Gus Samsudin, Publik: Kalian Pasti Syok
-
Lihat Dua Siswi Cover Lagu Iwan Fals, Liriknya Sindir Ferdy Sambo: 'Lihatlah Di Sana Polisi Tembak Polisi'
-
Tak Pernah Dapat Bantuan, Bertahun-tahun ODGJ di Jember Ini Tak Punya NIK KTP
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan