Suara.com - Agenda nasional kembali muncul dan menarik perhatian publik, manakala rencana peralihan kompor gas ke kompor listrik mulai dinaikkan. Perbandingan kompor listrik vs kompor gas sendiri sebenarnya sudah muncul sejak lama.
Namun belakangan kembali mengemuka dan menarik untuk dibahas. Untuk mengawali pembahasan singkat ini, mari masuk pada kelebihan dan kekurangan kompor listrik vs kompor gas yang bisa dengan mudah dipahami.
Kekurangan dan Kelebihan
1. Kompor Listrik
Kelebihan kompor listrik adalah memiliki bentuk yang simpel, elegan, modern, dan tidak memakan terlalu banyak ruang. Dinilai jauh lebih aman sebab tidak menggunakan gas sehingga tidak ada risiko kebocoran gas.
Anda juga akan mendapatkan simplifikasi pada pengaturan suhu kompor ketika digunakan. Fitur pelengkap dan pendukung menjadi kelebihan utamanya, karena dapat memudahkan banyak pekerjaan.
Kekurangan kompor listrik terletak pada biaya operasional yang lebih tinggi dibandingkan kompor gas. Pengeluaran untuk membeli gas memang menurun. Namun ini akan diimbangi dengan peningkatan tagihan listrik. Selanjutnya, ada jeda waktu yang cukup lama pada peningkatan suhu saat digunakan.
Jelas, Anda juga tak bisa memasak ketika kondisi mati listrik. Anda juga sebaiknya menggunakan peralatan masak yang lebih bersahabat pada model kompor ini, sehingga memasak menjadi lebih efektif. Ingat, harganya juga akan cukup tinggi.
2. Kompor Gas
Baca Juga: Beda Kompor Listrik dan Kompor Induksi, Begini Cara Kerjanya
Lalu bagaimana dengan kompor gas? Kelebihan kompor gas adalah perlengkapan dapur yang mudah digunakan dan tanpa banyak tambahan biaya. Mudah digunakan serta mudah mengontrol besarnya api, membuatnya jadi perangkat yang bersahabat untuk setiap orang di rumah.
Masak dengan kompor gas cenderung lebih cepat matang dan memiliki biaya operasional lebih murah. Pembelian gas setelah habis secara rutin akan jadi pengeluaran Anda, namun selama penggunaannya bijak maka Anda tetap bisa menghemat banyak pengeluaran.
Kekurangan kompor gas sendiri terletak pada risiko dari kebocoran gas atau ledakan yang bisa saja terjadi ketika ada kebocoran atau kesalahan pemasangan. Ukuran kompor dan tabung gas juga jadi sedikit kekurangannya, sebab akan memakan ruang cukup banyak.
Mana yang Lebih Irit?
Untuk bahasan utama, mana yang lebih irit, maka jawabannya sangat subjektif. Secara operasional, maka kompor gas akan lebih unggul daripada kompor listrik. Sebab kompor listrik membutuhkan daya listrik yang cenderung tinggi dan banyak, mengingat tarif listrik yang juga terus meningkat.
Belum lagi komponen dan perangkat kompor listrik yang harganya cukup tinggi, membuatnya menjadi produk yang tidak terlalu bersahabat di kantong Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun