Suara.com - Beredar kabar bahwa Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa turun tangan gegara nasib tersangka Ferdy Sambo semakin sadis.
Informasi tersebut disebarkan dari video oleh akun "Kakabar Indonesia dan Sukses" di jejaring media sosial Facebook.
Dalam thumbnail video, diperlihatka foto Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Ferdy Sambo yang telah berada di balik jeruji besi dengan memakai baju tahanan.
Narasi yang dituliskan dalam thumbnail adalah "Panglima TNI terpaksa turun tangan, nasib Ferdy Sambo semakin sadis".
Begini narasi yang dituliskan dalam caption unggahan tersebut.
"Semua terkejut! Akhirnya Jenderal TNI Andika turun tangan, Ferdy Sambo nangis"
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Melansir laman Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, klaim Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa iktu turun tangan gegara nasib Ferdy Sambo adalah keliru atau tidak benar.
Faktanya, hasil penelusuran menunjukkan bahwa video yang dibagikan ternyata isi konteksnya tak sesuai fakta.
Video awal yang menunjukkan Jenderal Andika Perkasa tak berkaitan dengan Ferdy Sambo, melainkan soal perkembangan penanganan kasus meninggalnya Sertu Bayu Pratama.
Rekaman video asli bersumber dari kanal YouTube "Jenderal TNI Andika Perkasa" dengan judul 'Kawal Seluruh Perkembangan Kasus, Jangan Ada Potensi Keringanan Hukum' dan mulai pada detik ke-55.
Lalu, pada gambar Ferdy Sambo dibalik jeruji besi merupakan hasil suntingan atau editan. Foto asli merupakan potret Ferdy Sambo saat melakukan rekonstruksi pembunuhan terhadap Brigadir J.
Selain itu, adapula narator video membacakan artikel dari Tribun-Medan.com.
"Masa tahanan Ferdy Sambo jadi sorotan. Kasus pembunuhan Brigadir J yang menjadikan Ferdy Sambo menjadi tersangka kini memasuki babak baru. Ferdy Sambo sendiri kini telah menjadi tahanan dan bakal bebas setelah 120 hari jika belum lengkap berkasnya," artikel asli.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Ada Label Halal MUI di Tonkotsu Rasa Kaldu Tulang Babi, Benarkah?
-
CEK FAKTA! Puan Maharani Optimis Menang Pemilu 2024: Kita Bersama Wong Licik
-
CEK FAKTA: Benarkah Vaksin Covid-19 Mengandung Janin Manusia Umur 3 Bulan?
-
Cek Fakta di Balik Video Viral Pertengkaran Lesti Kejora dan Rizky Billar Hingga Mengumpat
-
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Hasto Kristiyanto dan Temukan Rp 150 M?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra