Suara.com - Beredar sebuah rekaman yang menyebutkan kesaksian ibu-ibu penjual es dawet di Tragedi Kanjuruhan.
Pada video tersebut, terdengar suara seorang perempuan yang mengaku memiliki warung dawet di sebelah Pintu 3 Stadion Kanjuruhan.
Perempuan itu mengaku sedang berjualan pada malam tragedi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Rekaman tersebut beredar di media sosial dan membuat spekulasi tertentu terkait Tragedi Kanjuruhan.
Lalu benarkah rekaman tersebut?
Penjelasan
Menurut penelusuran Turnbackhoax.id--jaringan Suara.com, rekaman tersebut merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, kesaksian di video ini diragukan karena tidak ditemukan adanya warung dawet di dekat Pintu 3 Stadion Kanjuruhan.
Berbagai tim sudah melakukan pengecekan melalui Google Street View dan cross-check langsung yang dilakukan pihak Aremania dan jurnalis.
Baca Juga: Langkah Tegas Penggunaan Gas Air Mata di Tragedi Kanjuruhan, Polri: Wajar Tuk Hentikan Anarkis
Hasilnya, tidak ditemukan warung dawet yang dimaksud karena di sebelah Pintu 3 hanyalah toko-toko mebel yang menjual barang furnitur.
Selain itu, Achmad Ghozali yang merupakan salah seorang Aremania menyebutkan bahwa tidak ada toko penjual dawet di dekat Pintu 3 Stadion Kanjuruhan.
Beberapa orang juga melakukan penelusuran langsung dengan mengecek ke Stadion Kanjuruhan, seperti yang dilakukan oleh warganet pengguna TikTok kisya_arema.
Dalam video yang diunggah di TikTok Senin, 3 Oktober 2022 warganet itu memperlihatkan bahwa di dekat Pintu 3 Stadion Kanjuruhan tidak ada toko dawet, melainkan toko mebel.
Seorang pedagang di stadion yang diwawancarai oleh wartawan pun menyatakan bahwa penjual dawet seperti yang ada di rekaman tersebut tidak ada sama sekali dan disebut hoaks.
Kesimpulan
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi