Anies Baswedan memahami bila KPK memproses laporan-laporan yang masuk kepada mereka, termasuk tuduhan adanya korupsi hingga maladministrasi di pelaksanaan Formula E.
Namun Anies memastikan dirinya tidak pernah menerima sedikitpun dana proyek Formula E. Sedangkan untuk tudingan adanya maladministrasi, Anies justru menantang pihak yang menuduhnya untuk membawakan bukti.
"Kalau Anda tidak bisa membuktikan tuduhannya, ya batalkan tuduhan itu. Kalau tidak begitu, satu orang bisa terima 10 tuduhan kemudian habis energinya untuk membantai," kata Anies.
Ia sendiri optimis memang tidak ada yang ditutup-tutupi dalam pelaksanaan Formula E karena memang ada reputasi, terutama reputasi DKI Jakarta, yang harus dijaga.
"Semua rapat yang berhubungan dengan Formula E selalu direkam. Artinya tidak ada yang ditutup-tutupi. Ini angka besar, reputasinya tinggi karena itu kita jaga dari awal," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kader Berbondong-bondong Mundur Imbas Deklarasi Anies Baswedan, Nasdem: Wajar
-
Capres NasDem Anies Baswedan Kunjungi Demokrat Besok, Sinyal Gandeng AHY Jadi Cawapres?
-
Setelah Mangkir, KPK Blokir Rekening Pribadi Istri Gubernur Papua Lukas Enembe
-
Proyek Formula E, Anies Tantang Orang yang Fitnah Korupsi Tunjukan Bukti: Kalau Gak Bisa ya Batalkan Tuduhannya!
-
'Sampai Botak Surya Paloh Enggak Menang' Pakar Pesimis Anies Jadi Presiden Tanpa Koalisi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Arogansi Opang Stasiun Duri: Viral Pukuli Ojol, 2 Pelaku Diciduk Meski Korban Hilang
-
Tri Tito Lantik Anggieta Bestari Tabo sebagai Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Papua Pegunungan
-
Bikin Korban Malu, Pria Ini Ditangkap Usai Jual Tiket BLACKPINK Palsu Seharga Rp5 Juta
-
Berkas Korupsi RSUD Rampung, Bupati Koltim Abdul Azis Cs Segera Diadili
-
Kisruh PBNU, Kader Muda Serukan Patuhi AD/ART dan Hormati Ikhtiar Islah Kiai Sepuh
-
Akhir Perjuangan Ibu Ronald Tannur, Dijebloskan ke Lapas Pondok Bambu Buntut Suap Hakim
-
Di Balik Senyum di Posko Pengungsian, Perempuan Sumatra Menanggung Beban Sunyi yang Berat
-
Kendala Teknis di Kemenhaj, Pelunasan Biaya Haji Khusus 2026 Tersendat
-
KPK Panggil Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dalam Kasus RSUD Koltim
-
KemenP2MI Kirim Logistik Bantuan Darurat untuk Ribuan Korban Banjir & Longsor di Sumatra