Suara.com - Nama Dokter Tifa banyak menjadi perbincangan karena begitu vokal membahas isu ijazah palsu Presiden Joko Widodo.
Meski bukan sebagai penggugat perihal dugaan ijazah palsu Jokowi, sosok bernama Tifauzia Tyassuma itu kerap menambahkan sejumlah opini seperti membandingkan foto wisuda sampai skripsi Jokowi.
Universitas Gadjah Mada (UGM) selaku almamater Jokowi sendiri sudah buka suara dan mengklarifikai seluruh isu tersebut.
Rektor UGM, Prof Ova Emilia menegaskan keaslian ijazah Jokowi sebagai lulusan S1 Fakultas Kehutanan di perguruan tinggi tersebut. Ova menyebut Jokowi adalah alumni tahun kelulusan 1985.
Namun klarifikasi Ova tampaknya belum bisa sepenuhnya diterima oleh Dokter Tifa. Sebab dilihat Suara.com di akun Twitter-nya, wanita yang mengaku berprofesi sebagai nutrisionis dan epidemiolog itu malah melemparkan tantangan balik kepada Ova.
Tampak Dokter Tifa mengunggah tautan berita salah satu media daring mengenai klarifikasi isu ijazah palsu Jokowi dan menambahkan cuitan opininya sebagai caption.
Ia rupanya menantang Ova untuk hadir di persidangan pada Selasa (18/10/2022) pekan depan dengan harapan perkara ijazah palsu ini dapat segera tuntas.
"Usul saya lebih baik Rektor UGM hadir di Persidangan saja tanggal 18 Oktober 2022. Karena press release, video, atau apapun bukan bukti yang cukup untuk menunjukkan keabsahan suatu materi hukum," tulis Dokter Tifa.
"Saya tentu sangat berharap perkara ini segera clear," sambungnya, seperti dikutip pada Rabu (12/10/2022).
Baca Juga: Babak Baru Kasus Meme Stupa Mirip Jokowi, Mantan Menpora Roy Suryo Jalani Sidang Perdana Hari Ini
Tanggapan Warganet
Cuitan ini tentu menimbulkan pro dan kontra di kalangan warganet. Seperti terlihat di kolom komentar postingan Dokter Tifa, sebagian warganet menilai respons itu sudah berlebihan karena UGM pun telah memastikan kebenarannya.
Meski sebagian lain menyebut klarifikasi Rektor UGM kurang kuat sebagai bukti kebenaran kelulusan Jokowi. Justru mereka lebih memerlukan kesaksian teman-teman seangkatan Jokowi hingga dibukanya bukti ijazah maupun data resmi UGM.
"Sebenarnya nggak perlu konferensi pers, cukup tunjukkan temen-temen nya saat kuliah aja, dah selesai. Biasanya twitter cepet lho cari seseorang. Apa iya nggak ada satupun alumni angkatan pak Jokowi yang punya twitter?" komentar warganet.
"Ya Allah, dok. Mohon sudahi ribut-ribut soal ijazah. Ijazah itu kan tanda pernah kuliah. Pihak UGM sudah mengkonfirmasi ijazah pak Jokowi. Yang lebih penting -substansinya- adalah pemahaman dan penerapan atas ilmu tersebut," kata warganet.
Klarifikasi Rektor UGM
Berita Terkait
-
Skakmat! Ogah Tanggapi Kasus Gugatan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Gibran: Percuma Ngomong Sama Orang Nggak Waras
-
STF Driyarkara Bantah Beri Gelar Doktor untuk Dokter Tifa yang Viral Ributkan Ijazah Jokowi
-
Akhirnya Rektor UGM Blak-blakan Soal Keaslian Ijazah Presiden Jokowi
-
Sebar Hoaks Ijazah Jokowi Palsu, Pendakwah Sugik Nur Ramai Diburu Akan Dipenjarakan Lagi
-
Dokter Tifa Soroti Format Tulisan Berbeda di Ijazah Jokowi, UGM Pastikan Sama dengan Milik Alumni Kehutanan Seangkatan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf