Suara.com - Tak bisa hadir langsung, orang tua Brigadir J memantau sidang perdana kasus pembunuhan anaknya, Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah melalui TV, pada Senin (17/10/2022).
Dalam momen tersebut, mereka berdua fokus memantau persidangan melalui layar TV saat pembacaan dakwaan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan.
Sang ibunda, Rosti Simanjuntak, tampak siap menyiapkan tisu dalam genggamannya. Ibu Brigadir J itu tak kuasa menahan tangis ketika mendengar dakwaan Ferdy Sambo.
Rosti sesekali menghapus air matanya memakai tisu dari genggaman tangannya, mata ibu Brigadit J itu pun tak lepas dari layar TV.
Sementara sang ayah, Samuel Hutabarat di samping Rosti ikut fokus memantau sidang perdana tersebut.
Samuel berharap adanya keadilan dan keajaiban dalam kasus pembunuhan berencana terhadap sang anak.
"Ini sudah terlihat sebagian kebenaran, nanti saya kira sabar sampai akhir daripada sidang ini sampai ada keputusan dari pak hakim," ujar Samuel Hutabarat dilansir dari kanal YouTube tvOneNews, Selasa (18/10/2022).
Samuel menilai persidangan ini mulai satu persatu menunjukkan kejadian sebenarnya yang terjadi.
Sebelum ini, sejumlah keterangan yang berubah dan ditambahkan dianggap sebuah rekayasa.
Baca Juga: Jadwal Bola Malam Ini Live TV: Liga Spanyol, Liga Inggris, DFB-Pokal hingga Coppa Italia
Ayah Brigadir J itu pun turut berkomentar soal Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
"Yang jelas ini baru seberapa tuntutan yang dibacakan oleh pak Jaksa. Sudah nampak fakta-fakta di sana keikutsertaan Ferdy Sambo beserta keikutsertaan rekayasa kejadian ini serta si Putri," lanjutnya menambahkan.
Keluarga Siapkan Mental
Sebagai informasi, persidangan tersebut digelar dua hari setelah peringatan 100 hari kematian Brigadir J. Hal tersebut juga disampaikan oleh Samuel sebelumnya.
Memang pada tanggal 15 itu 100 hari kematian Yosua, sekarang tanggal 17 diadakan sidang pertama kasus almarhum, ini sudah diatur Tuhan," ujar Samuel Hutabarat dalam wawancaranya di Kompas TV.
"Persiapan kami sebagai keluarga kami terutama persiapkan kesehatan dan mental," imbuhnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jadwal Bola Malam Ini Live TV: Liga Spanyol, Liga Inggris, DFB-Pokal hingga Coppa Italia
-
12 Saksi akan Dihadirkan dari Keluarga Hingga Pacar Brigdir J, Sebentar Lagi Bharada E Ketemu Ferdy Sambo
-
Massa Pendukung Bambang Tri Penggugat Ijazah Jokowi Membludak di Ruang Sidang, Emak-emak: Mana Nih Pihak Tergugat Gak Hadir Nih
-
Kuasa Hukum Sebut Skenario Pembunuhan Brigadir J Hancurkan Masa Depan Bharada E
-
Bantah Motif Bharada E Tembak Brigadir J karena Tergiur Uang Ferdy Sambo, Pengacara: Ada Relasi Kuasa
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka