Suara.com - Sebuah fakta di surat dakwaan kasus obstruction of justice pembunuhan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat sempat menjadi perbincangan.
Disebutkan bahwa terdakwa Arif Rachman Arifin sempat gemetar ketakutan ketika melihat momen krusial di rekaman CCTV rumah Duren Tiga.
Bagaimana tidak? Arif dan rekannya sesama anak buah Ferdy Sambo melihat sosok Brigadir J masih hidup. Padahal menurut pengakuan Sambo, di jam tersebut, semestinya Brigadir J sudah terlibat tembak-menembak yang berujung menewaskannya.
Kini tangkapan layar rekaman CCTV penting tersebut sedang menjadi viral di media sosial. Seperti dilihat Suara.com di video unggahan kanal YouTube tvOneNews, tangkapan layar rekaman CCTV tersebut ditunjukkan ketika dua satpam kompleks Duren Tiga dimintai keterangan di persidangan.
Keduanya hadir sebagai saksi untuk terdakwa Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria. "Jaksa meminta Zapar dan Marzuki mengenali perangkat elektronik yang diganti oleh Irfan Widyanto," ungkap narator video menerangkan situasi yang terjadi, dikutip pada Jumat (28/10/2022).
Ada beberapa gambar yang diperlihatkan jaksa, dan salah satunya adalah tangkapan layar rekaman CCTV tersebut. Tampak rekaman itu diambil tanggal 8 Juli 2022 pukul 17.12 WIB.
"Terlihat sosok Yosua mengenakan kaos putih saat masih hidup. Dia sedang berada di taman depan rumah dinas Ferdy Sambo. Ini terekam hanya beberapa menit sebelum pembunuhan terhadap Yosua terjadi," tuturnya.
Dalam video memang terlihat sosok pria bertubuh tegap dan berkaos putih yang terekam dari belakang. Sosok pria itu tampak dilingkari dan diduga kuat sebagai Brigadir J yang masih hidup.
Bila benar, maka rekaman inilah yang membuat Arif Rachman Arifin ketakutan. Bahkan saking takutnya, Arif sampai tidak berani menatap mata Sambo ketika menghadap bersama Hendra.
Sebagai pengingat, jaksa menyebut Arif menyaksikan video yang membongkar kebohongan Sambo itu bersama Chuck Putranto, Baiquni Wibowo, serta Ridwan Rhekynellson Soplangit. Keempatnya disebut menonton video salinan CCTV rumah Duren Tiga di laptop milik Baiquni.
Lalu Chuck lah yang menyadarinya terlebih dahulu, "Bang, ini Yosua masih hidup," ujarnya, seperti dibacakan oleh jaksa.
Kemudian Baiquni memutar ulang video yang dimaksud, yakni antara pukul 17.07-17.11 WIB. "Dan mereka lihat, ternyata benar, bahwa Nofriansyah Yosua Hutabarat sedang memakai baju putih dan berjalan dari pintu depan rumah menuju pintu samping melalui taman rumah dinas Ferdy Sambo," sambung jaksa.
Kenyataan itu yang membuat Arif ketakutan. "Karena tidak menyangka bahwa apa yang sudah Arif Rachman Arifin dengar beberapa hari lalu, informasi tentang kronologis tembak-menembak yang disampaikan Kapolres Jakarta Selatan dan Karopenmas ternyata tidak sama dengan apa yang Arif Rachman Arifin lihat pada CCTV tersebut," lanjut jaksa.
Arif kemudian menghubungi Hendra dan berujung dengan agenda menghadap Sambo. Saat itu Sambo sempat berkilah hingga mengancam agar para anak buahnya tidak membocorkan isi rekaman CCTV yang telah mereka lihat.
Tag
Berita Terkait
-
Bukan Hari Ini, Jaksa Akan Tanggapi Eksepsi Arif Eks Geng Sambo Selasa Pekan Depan
-
Janji Ferdy Sambo ke Pengacara Hendra Kurniawan: Saya Ambil Alih Kesalahan, Mereka Tidak Pantas Dihukum
-
Pasca Kematian Brigadir J, Hendra Kurniawan Sindir Acay: Woah Enak Sekali, Kami Kerja Acay Liburan di Bali
-
'Ibu Putri Tidak Punya Hati!', Geramnya Bibi Brigadir J Tahu Istri Sambo Diduga Ikut Rencanakan Pembunuhan
-
Sangat Akrab, Putri Candrawathi Tak Canggung Rangkul Brigadir J dan Adik: Bangga Saya Jadi Emaknya
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre