Suara.com - Seleksi Pegawai Pemerintah dan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun ini akan difokuskan pada formasi guru dan tenaga kesehatan. Lalu bagaimana jadwal seleksi PPPK tenaga kesehatan 2022?
Perlu diketahui, masing-masing pelaksanaan seleksi untuk guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis ini berbeda. Rencananya, jadwal seleksi PPPK tenaga kesehatan 2022 akan dimulai akhir Oktober ini.
Dilansir dari laman Badan Kepegawaian Negara (BKN), jumlah formasi pada tahun ini ada 532.892 kursi. Alokasi formasi untuk PPPK tenaga kesehatan ini yaitu ada 91.591 kursi. Tenaga kesehatan (nakes) diprioritaskan untuk 2 kategori pelamar yaitu Eks Tenaga Honorer Kategori II dan Tenaga Kesehatan Non-ASN.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) Badan Kepegawaian Negara (BKN), Suharmen mengatakan seleksi PPPK Tenaga Kesehatan 2022 akan dibuka pada 31 Oktober 2022 mendatang. Namun, jadwal tersebut masih bisa berubah-ubah sesuai kebijakan.
Selain menjelaskan jadwal pelaksanaan PPPK, Suharmen juga menjelaskan untuk menghindari kecurangan penggunaan materai. Penggunaan materai telah diatur dalam Surat Edaran Plt. Kepala BKN Nomor 9 Tahun 2021 tentang Penggunaan Materai pada Dokumen Seleksi ASN yang berisikan aturan sebagai berikut.
- Wajib menggunakan materai tempel/kertas materai yang masih baru atau belum pernah digunakan sebelumnya
- Tidak diperkenankan menggunakan materai yang bentuk dan cirinya tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan
- Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan 2022 terdiri atas:
- seleksi kompetensi teknis
- seleksi kompetensi manajerial
- seleksi kompetensi sosial kultural
- wawancara
Nantinya, seleksi akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan dukungan sarana dan prasarana dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Berikut ini merupakan jadwal seleksi PPPK tenaga kesehatan 2022 berdasarkan informasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
1. Pengumuman Seleksi PPPK nakes: 31 Oktober s.d. 14 November 2022
2. Pendaftaran Seleksi PPPK tenaga kesehatan: 31 Oktober s.d. 15 November 2022
Baca Juga: Jadwal Seleksi PPPK Tenaga Teknis 2022 Lengkap, Dimulai Awal November, Siap-siap!
3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 16 November 2022
4. Masa Sanggah: 16 s.d. 18 November 2022
5. Jawab Sanggah: 16 s.d. 20 November 2022
6. Pengumuman Pasca Sanggah: 21 November 2022
7. Pelaksanaan Seleksi Kompetensi: 29 November s.d. 13 Desember 2022
8. Pengumuman Kelulusan: 16 s.d. 17 Desember 2022
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo