Suara.com - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla memberikan pesan penting ke Pengurus Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI). Ia meminta PITI untuk selalu memberikan dakwah terbaik bagi anggota dan masyarakat.
Mantan Wakil Presiden RI ini mengatakan, PITI harus ikut menjaga persatuan di Tanah Air. Salah satunya dengan berbagi motivasi kebaikan bagi masyarakat, baik di bidang dakwah maupun sosial.
"Terutama menjaga persatuan Indonesia dan memberikan motivasi bagi kebaikan," kata pria yang akrab disapa JK ini melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (29/10/2022).
Sosok yang sudah dua kali menjabat sebagai wakil presiden RI ini menjelaskan bahwa pada intinya, tugas pengurus adalah melakukan pengabdian kepada anggota dan masyarakat.
Pesan ini disampaikan Jusuf Kalla saat memberikan sambutan pelantikan Pengurus PITI periode 2022-2027 di Gedung DMI, Jakarta.
Dalam kesempatan ini, JK juga menyampaikan bahwa kiprah PITI harus diarahkan kepada upaya mendorong semangat kemajuan dan persatuan bangsa.
"Pengurus adalah pengabdian, jadi harus mendorong semangat kemajuan bangsa ini serta menjaga persatuan," tambahnya.
Senada dengan itu, Pembina PITI Komjen Polisi (Purn) Syafruddin juga menyampaikan rasa bangga pada PITI yang telah berkiprah, bahkan sebelum republik Indonesia lahir.
Ke depan, Syafruddin berharap tidak ada lagi yang merasa paling memiliki Indonesia. Semua anak bangsa harus saling bergandengan tangan dan menghilangkan jurang pemisah yang bisa menyebabkan rusaknya rasa persatuan.
Baca Juga: JK: Masyarakat Indonesia Dukung Palestina Merdeka
"Mari kita hindari sekat-sekat. Sebab semua punya kontribusi dalam perjalanan sejarah Indonesia," kata mantan Wakapolri tersebut.
Tidak hanya itu, semua anak bangsa diimbau tidak lagi memunculkan polarisasi. Termasuk pelabelan istilah asing, aseng, cebong, kadrun, dan lain sebagainya.
Ketua Umum PITI periode 2022-2027 Serian Wijatno mengatakan kepengurusan PITI hasil muktamar tahun 2022 untuk melanjutkan roda kepengurusan sebagai ikhtiar melaksanakan perjuangan mewujudkan Islam yang rahmatan lil alamiin dalam NKRI yang berlandaskan Pancasila.
"Saya berpesan kepada pengurus yang dilantik agar serius dan berkomitmen menjalankan tugas serta peran sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan berdasarkan visi dan misi," pungkasnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
JK: Masyarakat Indonesia Dukung Palestina Merdeka
-
Nasi Boks Berbonus Brosur Kampanye Anies Baswedan, Restoran Padang Minta Maaf
-
Jusuf Kalla Tinjau Kondisi Jakarta Islamic Center, Laporan Sementara Ini Penyebab Kebakaran Kubah
-
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Pastikan Jusuf Kalla Tak Dukung Anies Baswedan
-
Analogikan Pilot yang Suka Janji-janji, Jokowi Singgung Capres Siapa?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Detik-detik Veloz Tabrak Toko Buah Segar! Pengemudi Wanita 41 Tahun Jadi Sorotan
-
Heboh Ada Foto Presiden Prabowo di Reklame Israel, Dasco: Perlu Dicek
-
Udang Beku Radioaktif di Cikande: Zulhas Klaim Tak Ganggu Ekspor Nasional
-
Sebelum 'Adu Geber' di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Merapat ke Istana
-
Bukan Sekadar Sitaan Biasa: Alasan KPK 'Selamatkan' Mercy Warisan BJ Habibie
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Disentil Buruh karena Lambat, DPR Janji Bikin UU Ketenagakerjaan Baru Secara Terbuka
-
Pimpinan DPR RI Terima Draf RUU Ketenagakerjaan dari Koalisi Serikat Buruh
-
Fokus Infrastruktur, Pemprov Jateng Terus Kebut Perbaikan Jalan pada 2025
-
Cukai Rokok 2026 Tidak Naik, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Mau Industri Kita Mati