Suara.com - Tragedi Itaewon kini menjadi sorotan karena menewaskan sekitar 154 orang. Ratusan orang tersebut tewas saat merayakan Festival Halloween di Korea Selatan pada Sabtu (29/10/22).
Berkaitan dengan hal tersebut, terdapat beberapa kejanggalan tragedi Itaewon. Untuk memahami lebih lanjut, berikut ini kejanggalan tragedi Itaewon selengkapnya.
1. Pengunjung Mencapai 100 Ribu
Menurut media Korea yakni Korean Herald, terdapat 100 ribu orang yang mengunjungi tempat tersebut. Jumlah tersebut merupakan massa yang sangat banyak.
Dalam kerumunan tersebut, terlihat banyak orang yang tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak. Selain itu, banyak pula warga negara asing yang menghadiri pesta ini.
2. Gelar Pesta Pasca Tragedi Itaewon
Beberapa kelab di lokasi kejadian masih terus melangsungkan pesta meskipun tragedi telah terjadi. Pesta tersebut bahkan terjadi hingga pukul 04.00. Padahal tragedi berlangsung pada sekitar 22.30 waktu setempat.
3. Pertengkaran Pengguna Narkoba di Pesta
Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, terdapat pengguna narkoba yang berkelahi saat tragedi Halloween tersebut. Park Jung Hoon selaku saksi mengatakan insiden tersebut dimulai saat ada pengguna narkoba yang berkelahi dengan beberapa orang. Situasi pun semakin memburuk karena ada kecelakaan yakni hak tinggi yang mengenai paha seseorang. Park datang di lokasi pukul 22.00 waktu setempat.
Baca Juga: Profil Lee Jihan, Idol Korea yang Tewas dalam Tragedi Halloween di Itaewon
4. Diusir Pemilik Toko Saat Ingin Berlindung untuk Menyelamatkan Diri
Saksi mata tragedi tersebut menyatakan ia diusir oleh pemilik toko yang mencoba berlindung dan menyelamatkan diri. Saksi yang juga merupakan korban tragedi Itaewon pun menyalahkan pemilik bar dan kelap di lokasi karena menghalangi orang lain melarikan diri dari tragedi. Mereka menyatakan kondisi korban lebih parah karena orang berusaha melarikan diri ke toko terdekat tetapi diusir karena jam kerja telah berakhir.
5. Pengunjung Pesta Tetap Dugem Meski Telah Diingatkan Petugas
Petugas pemadam kebakaran dan polisi meminta festival Halloween pun ditunda setelah kejadian yang berlangsung pada sekitar 22.30 waktu setempat. Pihaknya meminta pesta tersebut ditunda hingga 11.19 malam atau sekitar 49 menit setelah laporan kejadian diterima.
Sayangnya, anjuran dari petugas pun tidak diindahkan. Bahkan sekitar pukul 02.00 waktu setempat, banyak orang dengan berbagai kostum mengambi foto di lokasi kejadian.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
Tag
Berita Terkait
-
Profil Lee Jihan, Idol Korea yang Tewas dalam Tragedi Halloween di Itaewon
-
Profil Biodata Lee Jihan Tewas dalam Dorong-dorongan Pesta Halloween di Gang Itaewon
-
Jang Hansol YouTuber Asal Korea Beri Kesaksian Terkait Tragedi Itaewon
-
Lee Jihan, Aktor Korea Selatan yang Pernah Bintangi Iklan Luwak White Coffee Menjadi Korban di Tragedi Itaewon
-
Kesaksian Patricia Febriola, WNI yang Ikut Halloween Itaewon 2022: Sempat Berdesakan Namun Selamat dari Tragedi
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
KPK: Semua Anggota Komisi XI DPR Berpeluang Jadi Tersangka Korupsi BI-OJK
-
7 Fakta Mencekam Rusuh Kalibata: 2 Nyawa Matel Melayang, 100 Orang Mengamuk Brutal
-
5 Petani di Bengkulu Selatan Tertembak usai Konflik Lahan Memanas, Ini Kronologinya!
-
Pulang dari Rusia: Prabowo Minta Maaf di Aceh Tamiang, Pesan Jangan Tebang Pohon Sembarangan!
-
Komitmen Tata Kelola Kian Kuat, BNI Borong Dua Penghargaan ARA 2024
-
Ibu Hamil Turut Jadi Korban Kebakaran di Terra Drone, Menteri PPPA Soroti Perusahaan Tak Taat Aturan
-
Kronologi 2 Mata Elang Tewas Diamuk Massa di Kalibata, Kios dan Kendaraan Dibakar
-
Dua Mata Elang Tewas Dikeroyok di Kalibata, Kericuhan Berlanjut ke Pembakaran Kios dan Kendaraan
-
Kejagung Sita Hotel Ayaka Suites, Aset Tersangka TPPU Kasus Sritex Iwan Kurniawan Lukminto
-
Awas! Gunung Dukono Menyembur Asap Tebal 900 Meter Pagi Ini, Benarkah Statusnya Aman?