Suara.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mempertanyakan keuntungan yang didapat dari gelaran Formula E pada 4 Juni 2022 lalu.
Pasalnya, sampai saat ini pihak PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara belum juga membeberkan profit yang didapat dari ajang balap mobil listrik itu.
Hal ini sampaikan Prasetio dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta soal rancangan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2023, di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/11/2022).
Prasetio mengaku tak mengetahui rincian pendapatan Formula E dari tiket yang dijual atau sponsor.
"Pertanggung jawaban bapak yang ketiga, hari ini mengenai ticketing. Hari ini kita tidak tau lho keuntungan atau tidak, mulut suara dari Jakpro. Untungnya mana?" kata Prasetio di lokasi.
Prasetio mengaku bingung setiap kali ditanya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal keuntungan Formula E karena belum menerima datanya.
Ia memang sudah pernah dipanggil KPK untuk dimintai keterangan.
"Harus jujur pak. Saya capek dipanggil KPK. Ini masuk ranah KPK," tuturnya.
Selain itu, ia juga mengkritisi soal konsep gelaran Formula E karena seharusnya balapan mobil listrik itu diadakan di tengah perkotaan.
Baca Juga: Setelah Obok-obok Formula E, Kini Perkara Kardus Durian Diungkit Lagi, 'Jangan-jangan KPK...'
Sementara pada realisasinya Formula E diadakan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) kawasan rekreasi Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.
"Yang namanya Formula E, itu adalah mobil listrik. Itu diadakannya bukan di sirkuit Ancol, adanya di tengah kota," ucapnya.
Prasetio menyebut rencana awalnya, Formula E digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Bahkan, Gubernur Anies Baswedan disebutnya sampai membuat plaza di sisi selatan untuk menunjang balapan ini.
"Padahal plaza itu tidak boleh! Mana bu Sri ? Itu nggak boleh! Itu hijau, itu tempat penyerapan air yang ada di tengah kota cuman di Monas. Kenapa kok Monas dipasang pagar untuk diamankan? Itu daerah setril, Ring 1 pak," katanya.
Bahkan, seharusnya jika balapan digelar digelar di tengah kota, Formula E bekerjasama dengan berbagai hotel yang ada di sekitar lokasi. Nantinya penyewa kamar bisa menonton langsung balapan itu dari tempatnya menginap.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta