Suara.com - Kasus gagal ginjal akut yang terjadi di Indonesia kini kembali menjadi perhatian masyarakat. Berbagai pihak mulai menyoroti peran utama beberapa lembaga seperti BPOM yang diduga lalai dalam menyortir jenis obat yang masuk ke Indonesia.
Pasalnya, muncul dugaan kandungan etilen glikol di dalam obat sirup yang menyebabkan kasus gagal ginjal akut meningkat di Indonesia. Hal ini pun menyebabkan pemerintah Indonesia didesak untuk menyatakan bahwa gagal ginjal ini merupakan kejadian luar biasa (KLB) dan membutuhkan penanganan secara cepat dan tepat.
Simak inilah 5 fakta terbaru kasus gagal ginjal di Indonesia selengkapnya.
Menko PMK klaim kasus menurun
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy mengungkap bahwa kasus gagal ginjal di Indonesia sudah menurun.
"Sekarang kasusnya (gagal ginjal akut) turun drastis. Kalau ada kasus tambahan itu adalah yang ditemukan itu sebelumnya sudah lama," kata Muhadjir seusai acara pra-Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Sriwedari Solo, Minggu (06/11/22).
Menko PMK pun mengklaim kasus gagal ginjal yang meningkat di masyarakat bukanlah kasus yang baru, melainkan kasus lama yang baru terungkap.
Menteri Kesehatan upayakan tekan kasus
Tak hanya Menko PMK, Menteri Kesehatan Budi Gunadi pun mengungkap bahwa pihaknya telah memastikan penurunan jumlah kasus betul adanya dan berupaya untuk menekan kasus hingga nol. Ia pun meminta seluruh elemen tenaga kesehatan untuk mengontrol distribusi obat ke setiap pasien.
Baca Juga: Dinilai Lalai Awasi Obat-obatan, BPOM dan Kemendag bakal Diinvestigasi Polisi
"Sejak pelarangan obat-obat sirup dan pemberian Fomepizole, jumlah kasus dan kematian sudah turun secara drastis. Kami berupaya untuk menekan angka kasus menjadi nol" ujar Budi dalam keterangannya, Minggu (6/11/2022).
Jumlah penderita yang meninggal dunia
Penyakit gagal ginjal akut yang mayoritas menyerang anak anak ini hingga Sabtu, (5/11/2022) dengan pasien meninggal dunia sebanyak 190 orang.
BPOM pun sempat angkat bicara soal adanya dugaan "kejahatan" dalam kandungan obat yang diproduksi dengan zat Propilen Glikol, yang hingga saat ini masih jadi suspek utama terjadinya kematian masal akibat gagal ginjal akut.
Belum ada tersangka dalam kasus ini
Kejadian yang berawal dari benua Afrika ini pun menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan kematian mendadak pada anak-anak di seluruh dunia.
Berita Terkait
-
Dinilai Lalai Awasi Obat-obatan, BPOM dan Kemendag bakal Diinvestigasi Polisi
-
Ada 22 Kasus Gagal Ginjal Akut di Banten, 13 Diantaranya Meninggal Dunia
-
Ibu Korban Gagal Ginjal: Kalau Memang Allah Lebih Sayang Sama Zea Aku Ikhlas
-
Kemendag Larang Iklan Obat Sirup yang Tercemar Etilen Glikol Dipajang di e-Commerce
-
INFOGRAFIS: Mengenal Etilen Glikol dan Dietilen Glikol
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh