Suara.com - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan bersedia untuk bertemu Presiden China Xi Jinping ketika keduanya menghadiri sejumlah KTT global dan regional beberapa hari mendatang.
PM Albanese akan meninggalkan Australia hari Jumat (11/11) untuk menghadiri KTT ASEAN di Kamboja, KTT G-20 di Bali dan Pertemuan APEC di Thailand.
Dia mengatakan bersedia berbicara dengan Presiden Xi Jinping yang akan hadir di Bali dan juga pertemuan APEC di Bangkok.
Para pengamat politik memperkirakan pertemuan antar kedua pemimpin ini bisa terjadi di sela-sela KTT.
"Saya sudah jelas mengatakan bahwa dialog ini adalah hal yang bagus dan bila ada pertemuan yang dilakukan dengan Xi maka hal tersebut merupakan hal yang positif," kata PM Albanese kepada wartawan di Canberra hari Rabu (09/11).
"Kami mengatur berbagai pertemuan namun semua masih dalam tahap persiapan.
"Kami akan membuat pengumuman kapan dan dengan siapa saja akan dilakukan ketika sudah pasti."
Selain menghadiri KTT dengan para pemimpin dunia lainnya, PM Albanese juga akan memberikan pidato dalam KTT Business 20, di mana para direktur perusahaan, investor dan eksekutif senior akan hadir menjelang KTT G-20 di Bali.
"Peran saya dalam KTT ini adalah menjadi pembawa suara tidak saja bagi Australia namun juga tetangga kami negara-negara Pasifik yang menghadapi banyak tekanan seperti yang kami alami," kata Albanese.
Baca Juga: PM Anthony Albanese Yakin AUKUS Tidak Akan Mengganggu Hubungan Australia-Indonesia
"Dalam setiap KTT, saya akan menekankan komitmen Australia bagi transisi global ke arah 'net zero', dan visi kami bagi kawasan yang stabil, damai, ulet dan makmur ."
Bila bertemu, maka ini akan menjadi pertemuan perdana menteri Australia pertama dalam enam tahun terakhir dengan Presiden Xi Jinping.
Presiden Xi kemungkinan besar akan bertemu secara langsung dengan Presiden AS Joe Biden untuk pertama kalinya di Bali dan membicarakan berbagai masalah dunia.
Pemimpin oposisi bertemu dubes China
Sementara itu pemimpin partai oposisi Peter Dutton dari Partai Liberal bertemu dengan Dubes China untuk Australia Xiao Qian hari Selasa kemarin (08/11).
Menurut Kedubes China di Australia, Dubes Xiao menekankan peran Partai Liberal dalam membangun hubungan bersejarah yang memberi manfaat bagi kedua negara.
Selain itu juga tentang bagaimana Beijing bersedia menggunakan peringatan ulang tahun ke-50 hubungan diplomatik kedua negara sebagai kesempatan perbaikan hubungan.
Berita Terkait
-
Serahkan Buku ke Megawati, Presiden China Xi Jinping Sampaikan Sejumlah Pesan, Begini Isinya
-
Arab Saudi dan China Gelar KTT, Ini Tujuannya!
-
Momen Xi Jinping Marahi PM Kanada di Bali karena Bocorkan Percakapan ke Media
-
Presiden China Xi Jinping Tegur Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT G20 Imbas Obrolan Mereka Bocor ke Media
-
Xi Jinping Perintahkan Tentara China Siap Berperang
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional
-
Anggota DPR Non Aktif Korban Disinformasi dan Fitnah, Bukan Pelaku Kejahatan
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai