Suara.com - Bakal calon presiden yang diusung Partai NasDem kian gencar melakukan safari politik ke beberapa daerah, terbaru Anies Baswedan menyambangi wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Anies pun turut bertemu dan mengobrol langsung dengan para petani yang berada di Kabupaten Kulon Progo. Segala unek-unek sampai keluh kesah petani disampaikan kepada Anies sambil menikmati wejangan khas Bumi Binangun itu.
Momen bincang-bincang hangat tersebut di posting lewat akun Twitternya @aniesbaswedan.
"Di balai pinggir sawah itu, kami berbincang, bersenda gurau dan mendengarkan langsung berbagai tantangan yang dihadapi petani saat ini," cuit Anies dikutip pada Kamis, (17/11/2022).
Beragam komentar membanjiri kolom postingan Twitter mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Selain mendapat respon positif mengenai kedatangan Anies, ada warganet yang berpandangan lain.
Akun Twitter @Rdy06 mengomentari salah satu foto yang dinilai mengganjal. Foto tersebut memperlihatkan momen para petani bercanda gurau namun latar persawahan yang ada di belakang mereka terdapat kendaraan motor yang berbaris lengkap dengan helmnya.
Menurut warganet tersebut, hal itu tidak biasa ditemukan di desanya.
"Nggak tahu kenapa, agak aneh saja... Di desa saya petani ke sawah itu nggak bawa helm dan jaket..," cuitnya.
Hal senada juga diungkapkan warganet lain.
Baca Juga: PDIP Ingatkan Gibran: Jokowi Lebih Bertalenta saat Jadi Gubernur Jakarta Ketimbang Anies
"Cara orang untuk diperhatikan publik ya gini...tetapi kok rasa-rasanya ada janggal semua teratur dan terarah sesuai sutradara," ucap neter.
"War biasa ya bapak, kemana mana bawa microphone, pasti itu petani yang ga sengaja berkumpul," ujar warganet lain.
"Sudah Pak, jangan mereka dibohongi lagi dengan omongan dewamu," kata publik.
Tujuan Datang ke Yogyakarta
Disampaikan Anies, kedatangannya ke Kulon Progo memang bertujuan untuk berbincang kepada para petani khususnya di Srikayangan. Terlebih untuk mendengar keluh kesah merak selama ini.
"Saya tadi barusan kita tiba dari Jakarta kemudian dalam perjalanan ke Kota Jogja ini mampir sebentar di Desa Srikayangan, bertemu dengan teman-teman warga petani dan menceritakan apa-apa saja yang menjadi tantangan yang dihadapi selama ini," terangnya.
Tag
Berita Terkait
-
Pertemuan Anies dan Gibran Jadi Sorotan, Partai NasDem: Disebut Manuver Tidak Masalah
-
Membandingkan Rivalitas SBY-Mega dan Anies-Gibran, Lebih Dewasa Mana?
-
Gibran: Berguru Tidak Harus Sama Orang Satu Partai atau Satu Kubu
-
Anies Berdiri Bak 'Ajudan' di Jamuan Makan G20, Benarkah?
-
Karma Instan! Sebut Anies 'Si Muka Beton' Gegara Jadi Pembicara di G20, Ruhut Gantian Diejek Relawan: Otak Dangkal
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat