Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Lodewijk F Paulus mengatakan bahwa tiga Kepala Staf TNI bermatra Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara kekinian mempunyai peluang yang sama untuk menjadi Panglima TNI. Mereka menjadi kandidat pengganti Jenderal Andika Perkasa yang bakal memasuki masa pensiunnya pada Desember 2022.
"Itu hak prerogatif presiden, tiga kepala staf yang ada sekarang baik itu mas Fadjar dari AU, Jenderal Dudung dari AD dan Laksmana Yudo dari AL semua memiliki peluang yang sama. Itu saja," kata Lodewijk kepada wartawan dikutip Rabu (23/11/2022).
Menurutnya, hal itu juga sesuai dengan aturan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2024 tentang TNI di mana dipilih dari perwira tinggi baik itu masih aktif sebagai kepala staf angkatan maupun mantan kepala staf angkatan.
Menurutnya, jabatan Panglima TNI tidak harus diisi dengan pola atau sistem bergantian setiap matranya. Sebab, Lodewijk menilai kalau semua keputusannya bergantung pada Jokowi yang memiliki hak prerogratif presiden.
"Nah pola-pola pemilihan dikatakan disitu dapat dijabat secara bergantian. Kata dapat artinya tidak harus. Kalau sekarang AD, kalau sekarang AD lagi, dapet AL, dapet AU," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, nantinya Jokowi yang akan mempertimbangkan calon Panglima TNI idealnya seperti apa.
"Ini hak prerogatif presiden maka tergantung beliau menilai calon-calon Panglima TNI seperti apa termasuk tentunya dalam kepentingan berbangsa dan bernegara. Kira-kira apa yang beliau mau jadikan prioritas pasti akan jatuh kepada siapa kepala staf yang dipromosikan sebagai kepala Panglima TNI," pungkasnya.
Diharapkan Pekan Ini Supres Dikirim
Sebelumnya, Lodewijk F Paulus, mengatakan, bahwa Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi diyakini bakal mengirimkan surat presiden atau supres soal nama calon Panglima TNI pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa pada pekan ini.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kirim Surat Pergantian Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa Batal Diperpanjang?
"InsyaAllah minggu ini (supres nama calon Panglima TNI)," kata Lodewijk ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa (22/11/2022).
Lodewijk menerangkan, jika bukan pekan ini, maka sudah tidak ada waktu lagi. Terlebih DPR RI akan memasuki masa reses dalam waktu yang tidak lama.
"Karena saya katakan waktu kita tinggal lets say 20 hari tambah 3 tinggal 23 hari," ungkapnya.
Lebih lanjut, Lodewijk mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Istana soal nama calon Panglima TNI. DPR RI juga sudah mengingatkan pihak Istana soal waktu.
Jokowi Kirim Surpres
Sementara itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengirimkan surat presiden atau surpres yang berisikan calon Panglima TNI pilihannya ke DPR RI. Jokowi mengirimkan surpres itu pada Rabu (23/11/2022).
Berita Terkait
-
Presiden Jokowi Kirim Surpres Pergantian Panglima TNI ke DPR
-
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan Pensiun Akhir Desember 2023, Siapa Calon Penggantinya?
-
Analis: KSAL Belum Pernah Cicipi Kursi Panglima TNI Selama Jokowi Jadi Presiden
-
Presiden Jokowi Kirim Surat Pergantian Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa Batal Diperpanjang?
-
Jokowi Kirimkan Surat Presiden Nama Calon Panglima TNI ke DPR RI Hari Ini, Siapa yang Dipilih?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Polisi Gadungan Bersenpi Peras Korban di ATM Pondok Gede, Motor dan Uang Rp 4,2 Juta Raib!
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?